panduan magang industri
Transcription
panduan magang industri
PANDUAN MAGANG INDUSTRI 1. DESKRIPSI DAN TUJUAN MATA KULIAH Kesiapan calon lulusan dalam menghadapi dunia pekerjaan riil berbekal penguasaan pengetahuan keteknikan (engineering) dan Keterampilan merupakan tujuan yang senantiasa diupayakan pencapaiannya dengan lebih baik dari waktu ke waktu. Dalam rangka mempersiapkan lulusan sarjana JTI yang bukan hanya siap pakai melainkan siap dikembangkan, maka berbagai upaya dilakukan dengan memperkenalkan problem riil di industri kepada mahasiswa. Salah satu bentuk perkenalan problem riil tersebut adalah kegiatan Magang. Magang Industri merupakan wahana untuk memberikan pengalaman bekerja bagi mahasiswa, sekaligus pihak Jurusan Teknik Industri untuk memahami lingkungan organisasi dalam sebuah industri beserta dengan permasalahan yang ada di dalam industri tersebut. Kegiatan magang industri ini terselenggara atas dukungan Perusahaan Mitra Kerja dengan pendampingan oleh Staf Pengajar di Jurusan Teknik Industri. Mahasiswa melaksanakan magang pada Perusahaan Mitra Kerja dalam kurun waktu tertentu untuk memahami aktivitas strategis dan operasional serta mampu menterjemahkan segala aktivitas tersebut ke dalam bingkai keilmuan Teknik Industri yang komprehensif. Aktivitas strategis dan operasional (berbagai fungsi bisnis perusahaan) yang dimaksud dapat dirumuskan dalam gambaran berikut ini. 1 Perusahaan Mitra Kerja sebagai tempat pelaksanaan magang diharapkan memiliki (sedekat/selengkap mungkin) keempat fokus dimensi fungsi bisnis perusahaan tersebut. Mahasiswa diharapkan dapat menemukan, memahami dan menjelaskan upaya-upaya penyelarasan aktivitas secara vertikal (vertical alignment) dari top management (termasuk stakeholder lainnya) sampai dengan berbagai sumber daya maupun penyelarasan aktivitas secara horisontal (horizontal alignment) dari customer sampai dengan supplier. Program Magang/Co-Op (Co Operative Academic Education) merupakan bentuk pembelajaran non konvensional yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menyelesaikan suatu pekerjaan atau proyek yang ditentukan oleh perusahaan. Terdapat beberapa pihak yang terkait yaitu mahasiswa, industri/perusahaan, dan Jurusan Teknik Industri. Dengan adanya pelaksanaan Magang Industri ini diharapkan akan memberikan manfaat bagi Perusahaan Mitra Kerja untuk berinteraksi dengan para Staf Pengajar untuk berbagi ilmu dan pengalaman, membangun hubungan dengan mahasiswa sebagai calon tenaga kerja potensial dan membangun potensi kerjasama kegiatan khusus sampai dengan riset berkelanjutan. Secara rinci, Magang merupakan latihan dengan memberikan proses belajar secara riil yang diberikan oleh orang yang telah berpengalaman. Magang merupakan salah satu teknik “on the job trainning” dengan metode praktis, dimana sesorang dilatih tentang pekerjaan yang tertentu/baru dengan supervisi langsung dari “pelatih” yang berpengalaman. Kegiatan Magang ini dirancang menjadi sebuah kegiatan yang membawa manfaat bagi semua pihak yang terkait dalam suatu pola hubungan Win-Win-Win solution. Pola hubungan tersebut dapat digambarkan dalam Gambar 1 sebagai berikut : 2 Pada gambar Pola hubungan Win-Win-Win Solution pada kegiatan Magang tersebut tampak bahwa keberhasilan kegiatan ini memerlukan kerjasama dari ketiga pihak guna terwujudnya kegiatan yang baik dan bermanfaat bagi masing-masing pihak. 2. SASARAN KOMPETENSI Setelah mengikuti mata kuliah pilihan Magang Industri ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan berikut ini 1. KU1,KP1,KP2,KP3 Mengidentifikasi fungsi-fungsi bisnis perusahaan yang terkait dengan customer 2. KU1,KP1,KP2,KP3 Mengidentifikasi fungsi-fungsi bisnis perusahaan yang terkait 3. KU1,KP1,KP2,KP3 Mengidentifikasi fungsi-fungsi bisnis perusahaan yang terkait dengan berbagai sumber daya (man-material-machine-money-method) dengan supplier 4. KU1,KP1,KP2,KP3 Mengidentifikasi fungsi-fungsi bisnis perusahaan yang terkait dengan top management ataupun stakeholder lainnya 5. KU1,KP1,KP2,KP3 Mengidentifikasi proses penyelarasan vertikal (top management/stakeholder lainnya sampai dengan berbagai sumber daya) maupun horisontal (customer sampai dengan supplier) 3 6. KU1,KU2,KP1,KP2,KP3 Merumuskan hubungan keterkaitan berbagai fungsi bisnis tersebut berikut dengan tugas khusus perusahaan (company project) ke dalam keseluruhan aktivitas strategis maupun operasional perusahaan 7. KU1,KU2,KU4,KP1,KP2,KP3,KL1,KL2 Menterjemahkan keseluruhan aktivitas perusahaan berikut dengan tugas khusus perusahaan (company project) ke dalam bingkai keilmuan Teknik Industri Keseluruhan sasaran kompetensi tersebut diselaraskan dengan kompetensi yang diharapkan melekat pada mahasiswa Teknik Industri berdasarkan rumusan Kurikulum Tahun 2009-2014 3. Kompetensi Utama (KU) 1. Ketrampilan analitis 2. Ketrampilan sintesis, integrasi, dan perancangan 3. Ketrampilan manajerial 4. Ketrampilan memecahkan masalah Kompetensi Pendukung (KP) 1. Ketrampilan intrapersonal dan komunikasi 2. Ketrampilan memanfaatkan teknologi informasi 3. Penguasaan Bahasa Inggris dan atau bahasa asing lainnya Kompetensi Lainnya (KL) 1. Kemampuan mengakomodasikan isu lingkungan dan keberlanjutan 2. Kemampuan berinovasi METODE PEMBELAJARAN Metode pembelajaran yang dipergunakan dalam mata kuliah Magang Industri ini adalah (tidak terbatas pada) sebagai berikut: Partisipasi dalam aktivitas perusahaan (melakukan kerja) Mendengarkan ceramah dari narasumber (khususnya dari Pembimbing Perusahaan) Diskusi dengan Pembimbing Lapangan maupun Pembimbing Internal Jurusan Teknik Industri 4 Penugasan khusus melalui tinjauan literatur maupun pembuatan laporan 4. MATERI Materi yang dicakup dalam mata kuliah Magang Industri ini adalah sebagai berikut: Materi 1 - Pengenalan terhadap berbagai aktivitas perusahaan (terkait fungsi bisnis) yang berhubungan dengan customer – Sasaran Kompetensi 1 Materi 2 - Pengenalan terhadap berbagai aktivitas perusahaan (terkait fungsi bisnis) yang berhubungan dengan berbagai sumber daya (man-material-machinemoney-method) – Sasaran Kompetensi 2 Materi 3 - Pengenalan terhadap berbagai aktivitas perusahaan (terkait fungsi bisnis) yang berhubungan dengan supplier – Sasaran Kompetensi 3 Materi 4 - Pengenalan terhadap berbagai aktivitas perusahaan (terkait fungsi bisnis) yang berhubungan dengan top management – Sasaran Kompetensi 4 Materi 5 - Pengenalan terhadap kegiatan penyelarasan vertikal maupun horisontal di dalam perusahaan – Sasaran Kompetensi 5 Materi 6 - Diskusi dan tinjauan literatur dalam keilmuan Teknik Industri, antara lain penelitian padanan istilah – ruang lingkup – program kerja (proyek) yang ada di perusahaan dengan berbagai referensi yang telah diperoleh di mata kuliah lainnya – Sasaran Kompetensi 6 dan 7 5. PRASYARAT Mahasiswa yang mengambil mata kuliah pilihan ini pada saat pengajuan disyaratkan: Terdaftar sebagai mahasiswa Teknik Industri ITS yang masih aktif Telah lulus mata kuliah Perancangan Sistem Industri Telah lulus 130 SKS Telah memahami dan bersedia mematuhi berbagai peraturan yang berlaku pada Kegiatan Magang Industri di Perusahaan Mitra Kerja 6. PENANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Penanggung jawab pelaksanaan kegiatan pembelajaran mata kuliah pilihan Magang Industri ini adalah: Ka Sie Magang – Jurusan Teknik Industri [Tanggung Jawab Substansi dan Administratif, termasuk penyetaraan durasi waktu dengan SKS mata kuliah] 5 Staf Administrasi Magang – Student Service Center [Tanggung Jawab Administratif] Pembimbing Internal (2 orang) – Dosen Jurusan Teknik Industri yang ditunjuk oleh Ka Sie Magang untuk mengarahkan dan memantau kegiatan magang mahasiswa [Tanggung Jawab Substansi] Pembimbing Perusahaan – salah satu (atau lebih) staf perusahaan yang ditunjuk untuk mengarahkan dan memantau kegiatan magang mahasiswa [Tanggung Jawab Substansi dan Administratif] 7. PROSEDUR PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pelaksanaan Mata Kuliah Pilihan Magang Industri ini bersifat khusus (tidak sama dengan mata kuliah pilihan lainnya). Mata kuliah pilihan ini dapat menggantikan kewajiban untuk mengambil 1 mata kuliah pilihan pada salah satu Lab dengan prioritas terakhir. a. PENGAJUAN DAN PENERIMAAN Mahasiswa membaca/menerima pengumuman/penawaran magang Mahasiswa mengisi Form A sebagai pendaftaran mata kuliah pilihan Magang Industri (termasuk di dalamnya pernyataan telah memahami segala ketentuan magang, pernyataan mengambil secara bersamaan dengan Kerja Praktek dan atau Tugas Akhir atau tidak, dan pernyataan telah memenuhi seluruh prasyarat yang berlaku serta dilampiri curriculum vitae mahasiswa) Staf Administrasi Magang di Student Service Center memeriksa kelengkapan dan melakukan verifikasi pernyataan dengan Sistem Informasi Akademik Form A yang telah diverifikasi, selanjutnya ditandatangani oleh Ka Sie Magang dan dibuatkan Surat Pengantar ke Perusahaan Peserta Magang melakukan serangkaian tes (apabila ada/diperlukan) Surat Penerimaan Magang dari Perusahaan harus segera (bila memungkinkan pada hari yang sama atau keesokan harinya setelah diterima mahasiswa) diserahkan kepada Staf Administrasi Magang, kecuali apabila perusahaan mengirimkan langsung kepada Jurusan Teknik Industri b. PELAKSANAAN MAGANG Mahasiswa mengisi Form B dan ditandatangani oleh Pembimbing Perusahaan 6 Mahasiswa mengisi Form C dan ditandatangani oleh dua Dosen Pembimbing (dapat dilakukan sebelum berangkat magang). Dalam meminta magang, mahasiswa wajib memaparkan rencana kegiatan magang dan gambaran industri yang dituju agar diskusi lanjutan telah diawali dengan informasi yang mencukupi Setiap minggu mahasiswa peserta magang wajib menyampaikan laporan aktivitas harian, serta draft kemajuan laporan melalui e-mail atau pos tercatat (print-out komunikasi ini wajib dilampirkan dalam laporan). Dosen pembimbing internal akan memberikan umpan balik untuk apabila diperlukan perbaikan/penyempurnaan substansi Setiap periode waktu yang ditentukan perusahaan, mahasiswa peserta magang wajib menyampaikan laporan yang sama kepada pembimbing perusahaan serta melakukan diskusi yang diperlukan Mahasiswa melakukan presentasi sesuai dengan mekanisme evaluasi yang dipaparkan dalam bagian rencana evaluasi di panduan ini Mahasiswa membuat laporan sesuai dengan bagian format penulisan laporan di panduan ini Mahasiswa mengisi Form D dan meminta persetujuan/validasi kepada pembimbing perusahaan (beserta nama terang dan jabatan pembimbing) Pembimbing perusahaan memberikan nilai setelah semua proses evaluasi selesai, dan mengembalikan Form E yang telah diisi nilai dalam amplop tertutup (dapat ditipkan kepada mahasiswa atau langsung dikirimkan kepada Jurusan Teknik Industri) Dosen Pembimbing Internal memberikan nilai setelah semua proses evaluasi selesai, dan mengembalikan Form F (Pembimbing I) atau Form G (Pembimbing II) yang telah diisi nilai dan diserahkan kepada Staf Administrasi Magang di Student Service Center c. PENYELESAIAN ATAU PENGUNDURAN DIRI Mahasiswa menyerahkan seluruh laporan yang diminta (lihat bagian format penulisan laporan di panduan ini) kepada masing-masing pihak serta mengisi Form H dan memintakan tanda tangan pada bagian tanda terima Setelah Form H terisi lengkap, diserahkan kepada Staf Administrasi Magang di Student Service Center 7 Staf Administrasi Magang akan merekap seluruh berkas administratif dan memberikan informasi rekap nilai kepada Ka Sie Magang untuk disetujui dan dimasukkan dalam Sistem Informasi Akademik. Mahasiswa dapat mengundurkan diri dengan membuat pernyataan tertulis yang memuat alasan pengunduran diri disertai bukti data tertulis (apabila diperlukan) kepada perusahaan dan kepada Jurusan Teknik Industri (dalam hal ini Ka Sie Magang). Bersamaan dengan pengunduran diri, maka nilai magang akan dibatalkan dan mata kuliah pilihan Magang Industri dapat didrop dari FRS. Drop hanya dapat dilakukan setelah mendapat persetujuan dari perusahaan dan Ka Sie Magang tentang pengunduran diri tersebut. 8. RENCANA PER MINGGU (PER TATAP MUKA) Mata kuliah pilihan Magang Industri ini setara dengan 3 SKS yang diartikan 150 menit per minggu untuk wawancara/pengamatan/melakukan pekerjaan dengan pihak perusahaan mitra kerja 300 menit per minggu untuk melakukan pencarian referensi yang relevan dan dikaitkan dengan hasil wawancara/pengamatan/melakukan pekerjaan 300 menit per minggu untuk membuat analisa dan laporan secara mandiri Rincian rencana pembelajaran per minggu (atau yang disesuaikan) No Materi Minggu Total Waktu Tatap Muka* ke1. Materi 1 1 s.d 3 1.125 menit (18,75 jam) atau 6,25 jam per minggu 2. Materi 2 4 s.d 6 1.125 menit (18,75 jam) atau 6,25 jam per minggu 3. Materi 3 7 s.d 9 1.125 menit (18,75 jam) atau 6,25 jam per minggu 4. Materi 4 10 s.d 12 1.125 menit (18,75 jam) atau 6,25 jam per minggu 5. Materi 5 13 s.d 15 1.125 menit (18,75 jam) atau 6,25 jam per minggu 6. Materi 6 16 s.d 18 1.125 menit (18,75 jam) atau 6,25 jam per minggu * dikarenakan kegiatan ini dilakukan di luar kampus Jurusan Teknik Industri, maka 75% dari waktu kegiatan mandiri terstruktur (pencarian referensi relevan) dialokasikan pada kegiatan tatap muka 8 9. RENCANA EVALUASI Penilaian pada mata kuliah pilihan Magang Industri ini bersifat khusus, dengan tetap memperhatikan minimal 4 jenis evaluasi pembelajaran. Evaluasi Jenis Evaluasi ke1. Presentasi Report – di Perusahaan Mitra Kerja – Bobot Nilai Pelaksanaan 5% Minggu ke-3 5% Minggu ke-6 5% Minggu ke-9 20% Minggu ke-9 5% Minggu ke-12 30% Minggu ke-15 30% Minggu ke-18 Materi 1 2. Presentasi Report – di Perusahaan Mitra Kerja – Materi 2 3. Presentasi Report – di Perusahaan Mitra Kerja – Materi 3 4. Presentasi Report – dengan Pembimbing Internal – Materi 1 sampai dengan 3 5. Presentasi Report – di Perusahaan Mitra Kerja – Materi 4 6. Presentasi Report – di Perusahaan Mitra Kerja – Materi 5 & 6 7. Presentasi Report – dengan pembimbing internal – Materi 4 sampai dengan 6 Proporsi nilai dari perusahaan sebesar 50%, dari dosen pembimbing internal sebesar 50% (sehingga total nilai adalah 100%). Catatan lainnya adalah, evaluasi tersebut harus dilakukan pada periode magang. Nilai magang langsung berlaku pada semester yang sedang berlangsung atau semester berikutnya (langsung), dengan syarat mahasiswa harus mendaftarkannya pada FRS. Pedoman ketentuan kurun waktu adalah masa berakhirnya magang (tatap terakhir dengan dosen pembimbing internal – Evaluasi ke 8) tidak melebihi batas waktu penyerahan nilai ujian yang berlaku sesuai kalender akademik. Jika tidak demikian, maka nilai dinyatakan hangus. Kesamaan materi (misalnya 1 kalimat sama persis saja) dengan Laporan Kerja Praktek ataupun Tugas Akhir yang diambil secara bersamaan dapat berakibat sanksi pengurangan nilai sampai dengan mendapatkan nilai E untuk mata kuliah pilihan Magang Industri ini. 9 10. FORMAT PENULISAN LAPORAN Penulisan laporan yang dipergunakan dalam evaluasi mata kuliah pilihan Magang Industri ini sama dengan kaidah penulisan laporan ilmiah pada umumnya, dengan kandungan/runtutan penyajian dan beberapa aturan khusus sebagai berikut. Bagian awal laporan dalam bentuk halaman/bagian terpisah Cover Lembar Persetujuan Pembimbing Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Tabel Penulisan materi laporan dalam bentuk paragraf seperti penulisan artikel dalam seminar/jurnal (bukan Bab terpisah) I. ABSTRAK (maksimal 150 kata yang berisi tujuan pokok analisa yang dilakukan, masalah pokok yang diangkat, metode yang digunakan serta temuan hasil analisa/riset yang dilakukan) II. PENDAHULUAN (minimal 300 kata yang berisi latar belakang, masalah pokok yang diangkat, ruang lingkup, asumsi – jika ada, serta runtutan materi yang dituliskan misalnya ....Laporan ini diawali dengan....selanjutnya akan dibahas....akhirnya, .....) III. KAJIAN LITERATUR (minimal 500 kata yang berisi kajian terhadap literatur yang relevan dengan materi yang dibahas, dapat dituliskan secara spesifik nama mata kuliah yang diacu) IV. PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA (berisikan ringkasan data yang diperoleh, perhitungan-perhitungan pokok ataupun proses pembuatan grafik yang diacu dalam bagian analisa) V. ANALISA DAN INTERPRETASI (berisikan temuan/hasil analisa terhadap pengolahan data yang diperoleh serta interpretasi pembuat laporan terhadap pola hubungan temuan/hasil analisa tersebut terkait materi yang dibahas) VI. KESIMPULAN & REKOMENDASI (berisikan ringkasan temuan/hasil analisa serta jawaban terhadap masalah pokok yang diangkat, dilanjutkan dengan rekomendasi untuk penelitian/pembuatan laporan selanjutnya) 10 VII. DAFTAR PUSTAKA Bagian akhir laporan berupa LAMPIRAN-LAMPIRAN (Berbagai Data Pendukung yang dianggap perlu, termasuk di antaranya log book dan kontrak magang/surat penugasan) Laporan ditulis pada ukuran kertas A4, Huruf Calibri 11, 1 spasi dengan margin 3cm-2cm-2cm-2cm (kiri-kanan-atas-bawah) Seluruh laporan yang ada (sebanyak 6 buah) nantinya harus dijilid menjadi 1 pada akhir proses pelaksanaan Magang Industri dicopy dan dijilid soft cover sebanyak 4 buah untuk Perusahaan, 2 Dosen Pembimbing dan Ruang Baca Teknik Industri disertai dengan CD (soft copy, untuk menampung file-file foto yang mungkin terlalu banyak jika harus dicetak). 11 Lampiran Prosedur : 1. Prosedur Persiapan 12 2. Prosedur Persiapan 3. Prosedur Evaluasi 13 ON THE JOB TRAINING GUIDELINES 14 11. COURSE DESCRIPTION AND GOALS A preparation of prospective graduates to face the real work world with the mastery of knowledge in engineering and other skills are always attempted to be better from time to time. In order to prepare the graduates from Industrial Engineering Department who is not only ready to be worked but also ready to be developed, so various attempts are made to introduce the real problem in the industry to students. One of the introduction methods is Internship activities. Industrial on the job training is a tool for providing work experience to students, as well as Department of Industrial Engineering to understand the Organization's environment in industry with the existing problems. Industrial on the job training activities would be accomplished with support between Company Partners and internal supervisor from staff in Industrial Engineering Department. In a certain period of time, students take the internship at Company Partners to understand the strategic and the operational activities as well as converting all activities into a comprehensive frame of an Industrial Engineering scientific. Strategic and operational activities (various business functions of the company) are shown in a picture below: 15 Company Partner where it is a place for an internship is expected to have (as closed as and as complete as) the fourth dimensional focus the company's business functions. Students are expected to find, understand, and explain the efforts to balance activities both in the vertical alignment of the top management (including other stakeholders) to a variety of resources and in the horizontal alignment from customer to supplier. On the job training/co-op (Co Operative Academic Education) is a form of non-conventional learning which gives the opportunity for students to complete a job or project that are given by the company. There are a number of related parties such as students, industry/company, and Industrial Engineering Department. The implementation of the Industrial on the job training are expected to provide benefits for the company partner which can interact with the teaching staff to share knowledge and experiences, build relationships with students as potential labor candidates and establish potential co-operation activities specifically to reach the sustainable research. Furthermore, an internship is a practice which gives a real learning process provided by the company experts. An internship is also one of the techniques “on the job training” with practical methods, where someone is trained on a particular/new job with directly from the company experts. The activities in this internship are designed to be an activity that brings benefits to all parties in a relation pattern of Win-Win-Win solution. The pattern of the relationship can be described in Figure 1 as follows: 16 From the figure of a relation pattern of Win-Win-Win solution on the internship activities above, it shows that the key point of success of these activities requires cooperation from third parties in order to make the good activity and beneficial for each party. 12. COMPETENCY TARGETS After taking Industrial on the job training, students are expected to have the following abilities: 1. KU1,KP1,KP2,KP3 Identify the company's business functions that associated with customer 2. KU1,KP1,KP2,KP3 Identify the company's business functions that associated with various resources (man-material-machine-money-method) 3. KU1,KP1,KP2,KP3 Identify the company's business functions that associated with supplier 4. KU1,KP1,KP2,KP3 Identify the company's business functions that associated with top management or another stakeholder 5. KU1,KP1,KP2,KP3 Identify the vertical alignment process (from top management/other stakeholder until the various resources) and the horizontal alignment process (from customer until supplier) 6. KU1,KU2,KP1,KP2,KP3 Formulate the connection of various business functions with the specific task of companies (company project) into the overall strategic and operational activity of the company 7. KU1,KU2,KU4,KP1,KP2,KP3,KL1,KL2 Interpret the whole activity of the company following with the specific task of companies (company project) that related with Industrial Engineering science framework. The overall targets of these competencies are aligned with the expected competencies that attached with Industrial Engineering students, based on 2009-2014 Curriculum. Core Competencies Analytical skill Synthesizing, integrating, and designing skill Managerial skill Problem solving skill Supplementary Competencies 17 Intrapersonal and communication skill Proficiency in ICT Proficiency in English and or other language Other Competencies Ability to accommodate environmental issues and sustainability Innovation skill 13. LEARNING METHODS Learning methods that used in this Industrial On the job trainingcourse are (not limited to) as follows: 1. Participation in company activity (doing work) 2. Listening the lecturer from the speaker (especially company supervisor) 3. Doing the discussion with company supervisor and lecturer as an internal supervisor from Industrial Engineering Department 4. Specific assignment through literature review and make the report 14. MATERIALS The material covered in this Industrial On the job trainingcourses are as follows: 1. 1st Material – Introduction to the various activities of the company (related to the business functions) that associated with the customer – 1st Competency targets 2. 2nd Material – Introduction to the various activities of the company (related to the business functions) that associated with the various resources (man-materialmachine-money-method) – 2nd Competency targets 3. 3rd Material – Introduction to the various activities of the company (related to the business functions) that associated with the supplier – 3rd Competency targets 4. 4th Material – Introduction to the various activities of the company (related to the business functions) that associated with the top management – 4th Competency targets 5. 5th Material – Introduction to the vertical and horizontal alignment within the company’s activity – 5th Competency targets 6. 6th Material – Discussion and literature review about scientific of the Industrial Engineering, such as research term – scope – work program (project) in company 18 with references that have been obtained in other courses – 6th and 7th Competency targets 15. PREREQUISITES Here are the prerequisites for students who take this elective course at the time of the submission: a. Registered as an active student of Industrial Engineering ITS b. Have passed Industrial System Design course c. Have passed 130 credits d. Understand and are willing to obey various regulations that applicable to activities of the Company Partner 16. LEARNING IMPLEMENTATION PIC Here is the person-in-charge for the Learning Implementation in Industrial On the job trainingcourse: 1. Head of Industrial On the job trainingcourse – Industrial Engineering Department [responsible the the substance and administrative, include equivalency between time duration with credits course] 2. Internship Administrative Staff – Student Service Center [responsible to the administrative] 3. Internal Supervisor (2 person) – Lecturers from Industrial Engineering Department that appointed to redirect and monitor the activities of student internship [responsible to the substance] 4. Company Supervisor – one (or any) company staff that appointed to redirect and monitor the activities of student internship [responsible to the substance and administrative] 17. LEARNING IMPLEMENTATION PROCEDURE The implementation of this Industrial On the job trainingas an elective course is specific (not same with other elective courses), this elective course could replace one from five election courses that became one of the last priority laboratory. 19 a. SUBMISSION AND ACCEPTANCE Students read/receive announcement/internship offer Students fill out A Form as the registration of the Industrial On the job trainingas an elective courses (including the statement of understanding the rules in internship, statements taken simultaneously with Internship and or final project or not, and the statement has met all the prerequisites that require as well as the enclosed with the curriculum vitae) Internship administrative staff in Student Service Center will check all the prerequisites and verify the statements with Academic information system After Form A verified and signed by Head of Internship Course, cover letter for company partner will be produced Participants of the internship will have some tests (if any/necessary) Letter of acceptance of Internship from the company must immediately submited (if possible on the same day or the next day after students have accepted) to the internship administrative staff, unless the company will send directly to the Industrial Engineering Department. b. THE INDUSTRIAL ON THE JOB TRAINING Students fill out Form B and signed by Company Supervisor Students fill out Form C and signed by two Internal Supervisor (can be done before leaving for internship). In asking for an internship, students must explaining the plan activities in internship and the intended industry overview for further discussion has been prefaced with sufficient information In every week, student participants in internship must submit the daily activity report, as well as the draft of progress report via e-mail or registered mail (print-out of this communication must be attached in the report). If necessary, the internal supervisor will provide feedback for improvements/refinements of the substance Specified time period in company, students apprentice participant is obliged to submit the same report to the company supervisor as well as conducting the necessary discussions Students conducted a presentation according to the evaluation mechanism that delivered in the evaluation plan in this guidance 20 Students make a report according to the format of report writing in this guidance Students fill out Form D and asked for approval/validation to the company supervisor (include with the name and the position of the supervisor) Company supervisor will provide the score after all the evaluation process is completed, and return the Form E which filled out with the score in a closed envelope (can leave it to students or directly sent to the Industrial Engineering department) Internal Supervisor will provide the score after all the evaluation process is completed, and return the Form F (Supervisor I) or Form G (Supervisor II) which have been filled out with score and submitted to apprentice administration staff in Student Service Center c. COMPLETION OR RESIGNATION Students must submit all the requested report (see section format of report writing in this guidance) to each party as well as filling the Form H and collect the signature on the receipt After the form H already full filled, submitted the form to internship administrative staff in student service center Internship administrative staff will recap the entire administrative file and provide the recap score to head of the internship course for approval and inserted in the Academic information system. Student may resign by written statement that containing of the reasons for resignation accompanied with the written data of evidence (if necessary) to the company and to the Industrial Engineering Department (in this case to head of the Internships). At the same time with the resignation, score of the internship will be cancelled and the Industrial On the job trainingcourse as an elective course can drop from FRS. The Drop can only be made after obtaining the approval from the company and the head of internship course about the resignation. 21 18. WEEKLY PLAN (PER MEETING) The elective courses, Industrial On the job training course is equal to three credits which can define with as follows: 150 minutes in every week for an interview/observation/do the job with the company partners 300 minutes in every week for search the relevant references and linked to the results of the interview/observation/do the work 300 minutes in every week for make the analysis and report independently Here are the details of the plan of learning per week (or customized) No. Material Week 1. 1st Material From 1 until 3 2. 2nd Material From 4 until 6 3. 3rd Material From 7 until 9 4. 4th Material 5. 5th Material 6. 6th Material From 10 until 12 From 13 until 15 From 16 until 18 Total Time Face to Face* 1.125 week 1.125 week 1.125 week 1.125 week 1.125 week 1.125 week minutes (18,75 hours) or 6,25 hours per minutes (18,75 hours) or 6,25 hours per minutes (18,75 hours) or 6,25 hours per minutes (18,75 hours) or 6,25 hours per minutes (18,75 hours) or 6,25 hours per minutes (18,75 hours) or 6,25 hours per * because of these activities will be held outside Industrial Engineering department, then 75% of the time independent structured activities (reference searches relevant) allocated on faceto-face activities 19. EVALUATION PLAN Assessment of Industrial On the job trainingcourses are specialized, with fixed attention at least 4 types of learning evaluation. Evaluation Evaluation Type 1. Report Presentation – in Company Partner – 1st Material Report Presentation – in Company Partner – 2nd Material 2. 22 Weighted Score 5% 5% Held On Week 3 Week 6 3. 4. 5. 6. 7. Report Presentation – in Company Partner – 3rd Material Report Presentation – with Internal Supervisor – from 1st until 3rd Material Report Presentation – in Company Partner – 4th Material Report Presentation – in Company Partner – from 5th until 6th Material Report Presentation – with Internal Supervisor – from 4th until 6th Material 5% Week 9 20% Week 9 5% Week 12 30% Week 15 30% Week 18 The proportion scores from the company partner are 50% and 50% from internal supervisor (so the total score is 100%). Another note is that evaluation should be conducted during the period of internship. The score of Internship directly applicable on the ongoing semester or the next semester (directly), with term student must register it on the FRS. The guideline for period provisions is the end of the internship (the last meeting with internal supervisor - 8th evaluation). It does not exceed the time limit to deliver the examinations score according to academic calendar. If not so, then the score is declared forfeited. The similarity of the material (such as the similarity of one sentence) with reports of internship or final project taken concurrently may affect to the reduction score up to E score for Industrial On the job trainingcourse. 20. REPORT WRITING FORMAT The format of report writing that used in the evaluation of Industrial On the job trainingcourse are similar to the rules of writing the scientific report in General, with the content/sequences and some special rules as follows. The beginning section of the report which is in different part are contain as follows: o Cover o Letter of acceptance from the supervisor o Table of Content o List of Figure o List of Table 23 The report material writing is in the form as Paragraph like article in seminar or journal (it is not in different section) I. ABSTRACT (maximum 150 words that contain the basic goal of the analysis, the principal issue raised, the methods used and the results of the analysis of the findings/research) II. INTRODUCTION (min. 300 word that consists of background, a minimum of 300 words containing background, basic problems raised, scope, assumptions if any, as well as for the sequences of the material for example. ...This report begins with.... then will be discussed… Finally,. ....) III. LITERATURE REVIEW (minimum 500 words which contains a study of the literature which is relevant to the material covered, can be written specifically referenced from the chosen courses tittle) IV. COLLECTION and PROCESSING of DATA (contains a summary of the data collection, the principal calculations or the process to make a chart which referenced in the analysis) V. ANALYSIS AND INTERPRETATION (contains of the findings/results of the analysis of the acquired data processing and interpretation of the linkage of making report with the pattern of findings/results analysis report from related material covered VI. CONCLUSION and RECOMMENDATION (contains of the summary from findings/results of the analysis as well as the answer to the main problem to be appointed, followed by recommendations for research/creation of subsequent reports) VII. BIBLIOGRAPHY The end section of the report are contains of ATTACHMENTS (various supporting data that are necessary, including log book and internship contract/letter assignment) Reports written on A4 paper size, Font Calibri 11, 1 line spacing with margins 3 cm2 cm-2 cm-2 cm (left-right-up-down) All existing reports (6 pieces) must be bound to 1 at the end of industrial apprentice process, make some copies of it, 4 pieces bound with soft cover for the company, 2 pieces for internal supervisor and one for Industrial Engineering library accompanied by CD (soft copy, to accommodate photo files that might be too much if it has been printed) 24 Attachment Procedures: 1. Preparation Procedure Company Partner (GMF) Fill formA1 (internshipproposal) ITS Industrial Eng Dept Students Company Partner visit / internship programdiscussion Evaluate the topic to decide what kindof activity student shouldtake Internship Internship + final project Fill formA2 (deciding kindof student activity) Publish / announce student’s and internshiprequirements Fill formA3 (registration forms) + CV + grade transcript PREPARATIONPROCEDURE Selection process: 1. Desk Evaluation and 2. Internal Interview Fill formA4 (desk evaluation recapitulation) Selection process (cont) : 3. Psycho Test and4. Company interview Fill formA5 (student’s proposal recapitulation) Fill A5 (student’s proposal and agreement) Receive selection final result and announce tostudent Selected student fills formA6 (internshipeligibility) 25 2. Implementation Procedure 3. Evaluation Procedure 26 PANDUAN TUGAS AKHIR 27 1. PENDAHULUAN Tugas Akhir (TA) bernilai 5 SKS merupakan mata kuliah yang harus diambil oleh setiap mahasiswa TI ITS sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan Strata satu dan mendapatkan gelar Sarjana Teknik Industri. TA memiliki sasaran agar mahasiswa mampu menjelaskan, menganalisis serta mengaplikasikan seluruh pengalaman pendidikan yang berbasiskan mata kuliah dasar dan pilihan dalam bidang keahlian yang diminatinya. Oleh karena itu diharapkan TA ini dapat dijadikan sarana mengekspresikan kreativitas mahasiswa untuk mendesain, merencanakan, mengevaluasi, memperbaiki, berinovasi, sekaligus memberi solusi suatu problem nyata (problem solving) yang terdapat pada objek studi berupa sistem industri, sistem usaha, atau organisasi. Bentuk TA ini berupa laporan ilmiah tertulis yang mengikuti kaidah metodologi penelitian dan penulisan karya ilmiah yang baku. 2. PERSYARATAN UMUM Setiap mahasiswa S1 yang akan mengajukan Proposal TA harus memenuhi beberapa persyaratan administratif dan akademis sebagai berikut: Terdaftar aktif sebagai mahasiswa Jurusan Teknik Industri FTI ITS; Mencantumkan atau mengambil mata kuliah TA di FRS pada semester saat memulai pengajuan proposal TA ; Telah menyelesaikan atau lulus mata kuliah minimal 120 SKS, diantaranya terdapat minimal 2 (dua) mata kuliah pilihan ; 3. PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR Tugas Akhir (TA) mahasiswa S1 pada dasarnya dapat dibagi menjadi 3 (tiga) tahapan, yaitu: (1) Tahap Pengajuan Pembimbing, (2) Tahap Seminar Proposal, dan (3) Tahap Pelaksanaan dan Sidang. 28 3.1. Tahap Pengajuan Pembimbing Tahapan ini merupakan tahapan awal pelaksanaan TA, dimana mahasiswa harus menentukan dosen pembimbing sebelum menempuh tahapan-tahapan berikutnya. Prosedur tahapan ini adalah sebagai berikut: a. Mengetahui kompetensi (keahlian) dan interest (minat) beberapa calon dosen pembimbing yang dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu : b. Melakukan konsultasi awal ; Melihat track record bimbingan di website TI ; Melihat Sistem Informasi Akademik. Melihat beban bimbingan aktual tiap-tiap dosen pembimbing di sebelum menentukan calon dosen pembimbing. Beban bimbingan tiap-tiap dosen adalah maksimum 6 mahasiswa S1. Beban aktual masing-masing dosen dapat diperoleh informasinya di sekretariat, koordinator TA, maupun sistem informasi akademik. c. Menentukan topik TA. Topik TA bisa saja merupakan ide mahasiswa yang disetujui oleh calon pembimbing, atau topik TA yang berasal dari bagian penelitian calon dosen pembimbing. d. Mengisi Form TA-1 (Formulir Pengajuan Pembimbing TA) yang berisi identitas mahasiswa jumlah SKS mata kuliah yang sudah ditempuh, ringkasan TA yang terdiri atas topik/judul, tujuan (research question yang akan dijawab), dan metodologi, serta usulan nama dosen pembimbing. e. Form TA-1 harus ditandatangani oleh dosen pembimbing, disertai dengan persetujuan kepala laboratorium terkait, dan divalidasi oleh koordinator TA. 3.2. Tahap Seminar Proposal Tahapan ini dilakukan setelah usulan dosen pembimbing disetujui, proses penyusunan TA, hingga seminar proposal TA disetujui oleh tim dosen penguji seminar. a. Menyusun Proposal TA bersama dosen pembimbing sesuai dengan Pedoman Penulisan Proposal Tugas Akhir; sampai dengan sebelum seminar proposal, mahasiswa wajib melakukan bimbingan minimum 6 (enam) kali. b. Mengisi Form TA-2 (Pendaftaran Seminar Proposal TA) bila proposal sudah siap dan mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing dan Ko pembimbing ; 29 c. Mengumpulkan formulir tersebut ke Sekretariat sesuai dengan batas waktu yang sudah ditentukan (1 minggu sebelum pelaksanaan seminar proposal) disertai dengan : Berkas Proposal TA sebanyak 5 eksemplar ; Fotokopi FRS ; Fotokopi Kartu Kendali Bimbingan atau Print out aktivitas konsultasi dari SIA yang sudah disetujui dengan jumlah bimbingan minimal 6 (enam) kali. d. Mengikuti Seminar Proposal TA dengan baik untuk menentukan apakah proposal TA tersebut diterima, diterima dengan perbaikan, atau ditolak ; 3.3. Tahap Pengerjaan dan Sidang Tahapan ini dimulai pada saat proposal TA telah disetujui atau diterima oleh tim dosen penguji seminar proposal, pengerjaan TA, hingga pelaksanaan sidang TA. a. Setelah proposal TA disetujui, mahasiswa melanjutkan pengerjaan TA-nya dalam kurun waktu minimum 3 bulan. b. Membuat Draft TA sesuai dengan Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir dengan bimbingan dosen pembimbing. sampai dengan sebelum sidang TA, mahasiswa wajib melakukan bimbingan minimum 12 (dua belas) kali. c. Mengisi Form TA-3 (Pendaftaran Sidang Tugas Akhir) yang atas persetujuan dari dosen pembimbing dan Ko pembimbing ; d. Mengumpulkan formulir tersebut ke Sekretariat pada waktu yang telah ditentukan (1 minggu sebelum pelaksanaan Sidang TA), disertai dengan : Draft TA sebanyak 5 eksemplar ; Fotokopi Kartu Kendali Bimbingan atau Print out aktivitas konsultasi dari SIA yang sudah disetujui dengan jumlah bimbingan minimal 12 (dua belas) kali. e. Mengikuti Sidang TA dengan baik untuk menguji keseluruhan bagian Draft TA dan menentukan status lulus atau harus mengulang sidang TA. 30 4. SEMINAR PROPOSAL TUGAS AKHIR Seminar proposal dilakukan dengan tujuan: (1) mengevaluasi kelayakan usulan topik, (2) mengevaluasi ketepatan metode/model yang digunakan, (3) memberikan saransaran perbaikan terhadap proposal. a. Seminar proposal TA tersebut merupakan kegiatan akademis dan forum ilmiah yang serius, sehingga mahasiswa diwajibkan berpakaian rapi dan sopan, berdasi, hadir tepat waktu, dan menjaga ketenangan disekitar ruangan seminar; b. Seminar Proposal TA bersifat terbuka, artinya dapat dihadiri oleh mahasiswa c. Seminar proposal dilaksanakan dalam beberapa gelombang (biasanya 3 atau 4 gelombang) dimana jadwal tiap-tiap gelombang akan ditentukan dan dipublikasikan pada setiap awal periode TA. d. Pelaksanaan sidang TA (penentuan jadwal, tim penguji, dan ketua sidang) merupakan tanggung jawab laboratorium terkait. e. Tim penguji dalam seminar proposal terdiri atas 2 (dua) orang dosen, dimana 1 orang penguji boleh berasal dari laboratorium lainnya. f. Ketua seminar/sidang (bukan dosen pembimbing) bertugas menjadi moderator jalannya seminar/sidang, memfasilitasi sidang antara dosen penguji untuk menghasilkan putusan, serta bertanggung jawab atas berkas-berkas admistrasi seperti daftar hadir, lembar perbaikan, lembar penilaian, dan sebagainya hingga diserahkan kembali ke sekretariat. g. Seminar proposal harus menghasilkan putusan dengan pilihan sebagai berikut: • Diterima, • Diterima dengan perbaikan, atau • Ditolak, karena; o Topik/judul terlalu sederhana o Metode/model salah o Topik pernah diteliti oleh mahasiswa lain. o Alasan lainnya..... h. Apabila proposal TA ditolak maka mahasiswa harus melakukan perbaikan dan konsultasi ulang dengan dosen pembimbing sampai siap diajukan kembali pada periode seminar proposal berikutnya; 31 i. Mahasiswa yang proposal TA-nya ditolak diberi kesempatan untuk mengulang seminar pada periode TA yang sama selambat-lambatnya pada seminar gelombang terakhir. j. Mahasiswa yang proposal TAnya dinyatakan diterima, harus melakukan revisi proposal TA sesuai dengan Lembar Perbaikan hingga mendapatkan persetujuan dari dosen penguji. Kemudian dikumpulkan ke Sekretariat paling lambat 1 (satu) minggu setelah pelaksanaan Seminar Proposal; Jika tidak, seminarnya akan dibatalkan dan mahasiswa yang bersangkutan wajib mengikuti seminar ulang. k. Mahasiswa yang proposal TAnya dinyatakan diterima, batas keberlakuan judul/topik proposal TA tersebut maksimum 1 tahun. Jika setelah 1 tahun TA mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan belum siap disidangkan, maka mahasiswa tersebut diwajibkan mengusulkan proposal TA lagi dengan atau tanpa disertai pergantian dosen pembimbing. 5. SIDANG TUGAS AKHIR Sidang TA dilakukan dengan tujuan: (1) menguji kelayakan TA, (2) menguji pemahaman mahasiswa akan materi TAnya, (3) menentukan lulus tidaknya TA mahasiswa, (4) memberikan penilaian atas TA mahasiswa jika dinyatakan lulus. a. Sidang TA merupakan kegiatan akademis dan forum ilmiah yang serius, sehingga mahasiswa diwajibkan berpakaian rapi dan sopan, berdasi, hadir tepat waktu, dan menjaga ketenangan disekitar ruangan sidang; b. Sidang TA bersifat tertutup, dan hanya dihadiri oleh dosen pembimbing, dosen penguji, dan mahasiswa yang sedang diuji. c. Sidang TA dilaksanakan dalam beberapa gelombang (biasanya 3 atau 4 gelombang) dimana jadwal tiap-tiap gelombang akan ditentukan dan dipublikasikan pada setiap awal periode TA. d. Pelaksanaan sidang TA (penentuan jadwal, tim penguji, dan ketua sidang) merupakan tanggung jawab laboratorium terkait. e. Tim penguji dalam sidang TA terdiri atas 3 (tiga) orang dosen, dimana 1 orang penguji boleh berasal dari laboratorium lainnya. f. Ketua sidang (bukan dosen pembimbing) bertugas menjadi moderator jalannya seminar/sidang, memfasilitasi sidang antara dosen penguji untuk menghasilkan putusan, serta bertanggung jawab atas berkas-berkas admistrasi seperti daftar 32 hadir, lembar perbaikan, lembar penilaian, dan sebagainya hingga diserahkan kembali ke sekretariat. g. h. Sidang TA harus menghasilkan putusan dengan pilihan sebagai berikut: Lulus, dengan nilai tugas akhir mulai dari C hingga A, atau Tidak lulus (mengulang) dengan nilai D. Putusan hasil sidang, terkait status kelulusan dan nilai TA akan dibacakan oleh ketua sidang diakhir pelaksanaan sidang. i. Apabila mahasiswa dinyatakan tidak lulus, mahasiswa tersebut harus melakukan perbaikan dan konsultasi lebih lanjut dengan dosen pembimbing sampai dinyatakan siap untuk diajukan kembali pada periode sidang berikutnya. j. Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus sidang TA, artinya harus mengulang sidang TA untuk periode yudisium semester berikutnya tanpa perlu mengulang seminar proposal. k. Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus sidang TA, jika tidak melakukan sidang ulang hingga 1 tahun TA berikutnya, mahasiswa tersebut diwajibkan mengusulkan proposal TA lagi dengan atau tanpa disertai pergantian dosen pembimbing. l. Mahasiswa yang dinyatakan lulus sidang, harus melakukan revisi laporan TA sesuai dengan Lembar Perbaikan hingga mendapatkan persetujuan dari dosen penguji. Kemudian dikumpulkan ke Sekretariat paling lambat 1 (satu) minggu setelah pelaksanaan sidang TA. Mahasiswa yang tidak melakukan revisi hingga batas yang telah ditentukan akan dibatalkan nilai sidangnya. m. Mahasiswa yang dinyatakan lulus sidang, selain melakukan revisi harus mengerjakan makalah TA sesuai format makalah untuk seminar/konferensi. Makalah yang dikumpulkan harus mendapatkan persetujuan Dosen Pembimbing. 33 FINAL PROJECT GUIDELINES 34 1. PREFACE has a value of 5 credits is a course that should be taken by any student of Industrial Engineering as a requirement for completing the undergraduate education and earned a Bachelor of Industrial Engineering. has a target so that the student is able to describe, analyze and apply the whole educational experience based on the basic subjects and choice in interested fields of expertise. Therefore this can be expected as a means of expressing the creativity of undergraduate students to design, plan, evaluate, improve, innovate and provide a solution to a real problem (problem solving) contained in object study of industrial systems, business system or organization. This form is a written scientific report that follows the rules of research methodology and papers. 2. GENERAL REQUIREMENTS Every undergraduate student who proposes should fulfill several administrative and academic requirements as follow. Registered as active student in Industrial Engineering Department FTI ITS Entering or taking the course of in FRS on the semester in which is proposed Having finished or passed the courses minimum of 120 credits including minimum of 2 (two) electives 3. IMPLEMENTATION PROCEDURE is essentially divided into 3 (three) stages: (1) Advisor Assigning Stage, (2) Final Project Seminar Stage, (3) Implementation and Defense Session Stage. 3.1 Advisor Assigning Stage This stage is the initial stage in implementation where student should determine the advisor/lecturer prior to the next stages. The procedure of this stage is as follows. a. Know the competence (expertise) and interest of the lecturers candidate which can be done through several ways below: Take early consultation 35 b. See the advising track record in the IE website See Sistem Informasi Akademik (Academic Information System) See the actual advising load for every advisor candidates prior to determining the assigned advisor. The load for every advisors is maximum of 6 (six) undergraduate students. The information of actual load of every advisor can be obtained from secretariat, thesis coordinator, or Academic Information System. c. Determine the thesis topic. Thesis topic can be either the student idea approved by the advisor or the part of advisor’s research. d. Fill in the TA-1 Form (Formulir Pengajuan Pembimbing TA) containing student identity, number of credits taken, thesis summary consists of topic/title, purpose (research question to be answered), methodology, and the name of assigned advisor. e. Form TA-1 should be signed by advisor accompanied with the head of related laboratory, and validated by the thesis coordinator. 3.2 Final Project Seminar Stage This stage is done after all the advisor assigning, drafting, and seminar are approved by the seminar examiner team. a. Draft the together with the advisor based on the Formatting Guidelines; prior to final project seminar, student must has done consultation minimum of 6 (six) times. b. Fill in the TA-2 (Pendaftaran Seminar Proposal TA) if the thesis is ready and approved by the advisor and co-advisor. c. Submit the form to the Secretariat based on the timelines (1 week prior to thesis seminar) accompanied with: 5 exemplars of draft; Photocopied FRS; Photocopied consultation Control Card (Kartu Kendali Bimbingan) or print out of consultation activity from SIA which has been approved with minimum of 6 times consultation. d. Attend thesis seminar properly to determine whether the is accepted, accepted with revision, or rejected. 3.3 Implementation and Defense Session Stage This stage is done after the is approved and accepted by the seminar examiner team, final project implementation, until final project defense session. 36 a. Once is approved, student continues the implementation of in the range of 3 months. b. Draft the in accordance with the Formatting Timelines with the guidance of advisor prior to final project defense session, student must do consultation minimum of 12 (twelve) times. c. Fill in Form TA-3 (Pendaftaran Sidang Tugas Akhir) with the approval from advisor and coadvisor. d. Submit the form to the secretariat based on the timelines (1 week prior to final project seminar), accompanied with: 5 exemplars of draft; Photocopied consultation Control Card (Kartu Kendali Bimbingan) or print out of consultation activity from SIA which has been approved with minimum of 12 times consultation. e. Attend final project defense session properly to examine the whole final project draft and to determine the passing status or to retake the final project defense session. 4. FINAL PROJECT SEMINAR Final Project proposal seminar was done with the purpose of: (1) evaluating the feasibility of the proposed topic, (2) evaluate the accuracy of methods/models used, (3) give advice on improvements to the proposal a. Seminar on Final Project proposalis a forum of academic and scientific activities, therefore students are required to dress modestly, wearing suit, and present it on time, and keep quiet around the seminar room. b. Seminar on Final Project proposals can be attended by any students of Industrial Engineering. c. Seminar proposals are implemented in several waves (usually 3 or 4 waves) where each wave schedule will be determined and published at the beginning of each period of Undergraduate Thesis. d. Execution of the Final Project (determination of the schedule, panel examiners, and the Chairman of the hearing) is the responsibility of the laboratory concerned. e. Panel examiners in the seminar proposal consists of 2 (two) Lecturers, where 1 lecture can be derived from another laboratory. f. The Chairman of seminar/session (not the advisor) served to moderator course seminar/session, facilitates the examiners between session to produce a verdict, as well 37 as responsible for the administrative files such as the list of attendance, grading sheets, revision sheet, and so on until it handed back to the Secretariat. g. Seminar proposals must produce a verdict with the option as follows: - Accepted - Revision, or - rejected, because; o topic/title is too simple o Method/model is wrong o Topic has been examined by other students o other reason… h. When Final Project proposalis rejected then the student should perform revision and consultation with his/her advisor until ready to put back in the next period of seminar proposals; i. Students who eventually rejected will be given the opportunity to repeat the seminars at the same period no later than on the last wave of Final Project seminar proposal. j. Student who ultimately declared his/her Final Project proposalis accepted, the revised proposal should be completed in accordance with the revision sheet until getting approval from examiners. Collected to the Secretariat no later than one week after the seminar implementation of the proposal; If not, the seminar will be annulled and the student is required to perform seminar for a second time. k. Re proposal task ultimately declared admissible, the enforceability of the title/topic of the Final Project proposalto a maximum of one year. If after one year of the Final Project the students concerned were declared not ready to defended, then the student are required to propose a Final Project proposalagain with or without accompanied the turn lecturer supervisor. 5. FINAL PROJECT DEFENSE Final Project defense is done with the purpose of: (1) examined the feasibility of a undergraduate thesis, (2) examined students understanding of their final project material, (3) determine whether Final Project of the students is passed or not, (4) provide an assessment of students ' Final Project if they passed. 38 a. Final Project defense is academic activities and a serious scientific forum, so that students are required to dress modestly, wearing suit's rapid, present it on time, and keep quiet around the courtroom b. Final Project defense is closed, and only attended by faculty mentors, examiners, and students are being examined c. Final Project defense is carried out in several waves (usually 3 or 4 waves) where each wave schedule will be determined and published at the beginning of each period d. Execution of the Final Project (determination of the schedule, a panel examiners, and the Chairman of the hearing) is the responsibility of the laboratory concerned. e. Panel examiners in the Final Project consisting of three lecturers, where 1 lecturer should come from other laboratory f. the Chairman of Final Project defense (not the advisor) served to moderator of seminar/session, facilitates the examiners between session to produce a verdict, as well as responsible for the administrative files such as the list of attendance, grading sheets, revision sheet, and so on until it handed back to the Secretariat. g. Final Project defense must produce a verdict with the option as follows: passed, with the Final Project value ranging from C to A., or not pass (repeat) with the value D h. Result of this Final Project defense, related status of graduation thesis and the values will be read out by the Chairman of the Panel Examiners towards the execution of Final Project defense i. If a student is declared not to pass, the student must make improvements and further consultation with the supervising lecturer until declared ready to put back in the next period j. Students who did not pass the thesis defense, which must repeat the defense for the next semester judicium period without repeat the seminar proposal k. Students who did not pass the Final Project defense and do not repeat Final Project defense, students are required to propose a Final Project proposal again with or without accompanied the turn advisor. l. Students who passed the defense must make the Final Project revision in accordance with the revision sheet until getting approval from examiners. Revision should be collected to the Secretariat no later than one week after the execution of the Final Project defense. Students who do not do a revision up to the specified limit, will be cancelled the score 39 m. Student who passed the defense, in addition to doing the revision must be working on Final Project paper according to format papers for seminars/conferences. The collected papers should get the approval of the supervising lecturer. 40 PANDUAN KERJA PRAKTEK 41 i. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Perubahan metode pembelajaran dari pendekatan berbasis materi menuju pendekatan berbasis kompetensi mewarnai perubahan kurikulum Jurusan Teknik Industri (JTI) yang diberlakukan untuk periode akademik 2009-2014. Dalam kurikulum JTI 2009-2014 terdapat 3 kelompok kompetensi yang ingin diberikan kepada seluruh mahasiswa yaitu kelompok Kompetensi Utama (KU), kelompok Kompetensi Pendukung (KP), dan kelompok Kompetensi Lainnya (KL). Kelompok Kompetensi Utama (KU) merupakan penciri utama dari lulusan Teknik Industri. Kelompok Kompetensi Utama ini meliputi : 1. Keterampilan analitis 2. Keterampilan sintesis, integrasi, dan perancangan 3. Keterampilan manajerial 4. Keterampilan memecahkan masalah Kelompok kedua, adalah kelompok Kompetensi Pendukung, berisi soft skills yang sangat diperlukan untuk dapat mengimplementasikan kelompok Kompetensi Utama. Kompetensi yang termasuk dalam kelompok ini adalah : 1. Intrapersonal & communication skills 2. Keterampilan memanfaatkan teknologi informasi 3. Penguasaan Bahasa Inggris dan/atau bahasa asing lainnya Kelompok ketiga adalah kelompok Kompetensi Lainnya. Kelompok kompetensi ini diharapkan akan menjadi pelengkap kompetensi lulusan JTI. Yang termasuk dalam kelompok kompetensi ini adalah : 1. Kemampuan mengakomodasikan isu lingkungan & keberlanjutan 2. Kemampuan berinovasi Kerja Praktek (KP) yang merupakan salah satu mata kuliah berbobot 2 SKS pada kurikulum JTI diarahkan untuk memperkenalkan mahasiswa pada bidang keahlian Teknik Industri dan melatih mahasiswa mengerjakan pekerjaan-pekerjaan yang biasanya dikerjakan oleh seorang sarjana Teknik Industri di suatu perusahaan. 42 Pengetahuan dan keterampilan ini juga akan digunakan untuk memberikan bekal kepada mahasiswa untuk memahami bidang keilmuan Teknik Industri secara lebih riil. 2. Maksud dan Tujuan Kerja Praktek Seorang sarjana teknik tidak boleh hanya berhenti pada penguasaan pengetahuan keteknikan (engineering) saja. Keterampilan untuk dapat melaksanakan pekerjaanpekerjaan keteknikan juga mutlak dibutuhkan oleh seorang sarjana teknik, demikian pula dengan sarjana Teknik Industri. Untuk itu, JTI perlu memfasilitasi mahasiswa agar dapat mengenal fungsi-fungsi keteknik-industrian dan memperoleh kesempatan untuk terjun langsung dalam melakukan fungsi-fungsi tersebut. KP dimaksudkan sebagai salah satu media untuk memfasilitasi kebutuhan tersebut. Secara umum tujuan KP adalah untuk membantu tercapainya Kompetensi Utama dan Kompetensi Pendukung kurikulum JTI. Secara lebih rinci tujuan KP adalah : 1. Agar mahasiswa memahami fungsi-fungsi keteknik-industrian. 2. Agar mahasiswa memiliki pengalaman melaksanakan atau terlibat dalam fungsi-fungsi keteknik-industrian. 3. Agar mahasiswa terampil berkomunikasi dan bekerja dalam tim di dunia kerja. 4. Agar mahasiswa terampil menyusun laporan kegiatan yang kaya muatan namun ringkas, komunikatif, dan sistematis sesuai dengan konten pelaksanaan kegiatan. 5. Agar mahasiswa terampil mengkomunikasikan dan mempresentasikan hasil pelaksanaan kegiatan secara lisan kepada Pembimbing Internal maupun Pembimbing Eksternal. 3. Pemangku Kepentingan Kerja Praktek Pihak-pihak yang turut terlibat dalam KP meliputi : 1. Mahasiswa pelaksana KP 2. Koordinator KP 3. Administrator KP 43 4. Pembimbing Internal, adalah dosen JTI yang ditunjuk oleh Koordinator untuk mengarahkan pelaksanaan KP mahasiswa bersangkutan 5. Pembimbing Eksternal, adalah karyawan perusahaan/organisasi tempat KP yang ditunjuk untuk mengarahkan pelaksanaan KP mahasiswa bersangkutan 2. PERSYARATAN 2.1 Persyaratan Umum Persyaratan berikut ini harus dipenuhi oleh mahasiswa yang akan mengajukan permohonan pelaksanaan KP : 2.2 1. Terdaftar sebagai mahasiswa JTI - ITS yang masih aktif 2. Telah lulus 80 SKS pada saat pengajuan permohonan KP 3. Mengikuti prosedur KP yang berlaku Persyaratan Khusus Persyaratan berikut ini harus dipenuhi oleh mahasiswa pada saat pelaksanaan KP : 1. Mengingat KP adalah media untuk mengenal dan berlatih melaksanakan fungsifungsi keteknik-industrian, maka KP dilaksanakan di organisasi profit atau nonprofit yang credible serta memiliki fungsi keteknik-industrian yang memadai. 2. Sesuai dengan aturan akademik ITS mengenai bobot mata kuliah, maka KP yang berbobot 2 SKS kuliah lapangan harus dilaksanakan selama 2 bulan dengan rincian 1 bulan proses pelaksanaan dan bimbingan di tempat KP dan 1 bulan proses pembimbingan/pengarahan, pelaporan dan evaluasi. 3. KP dilaksanakan secara perorangan atau kelompok dengan jumlah anggota maksimal 2 orang. 4. Pelaksanaan KP tidak boleh mengganggu keikutsertaan mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan perkuliahan yang lain. 5. Mahasiswa melaksanakan KP sesuai dengan fungsi-fungsi keteknik-industrian. 6. KP dilaksanakan di bawah arahan Pembimbing Internal dan Eksternal yang kompeten. 7. Mahasiswa mengisi log book sesuai dengan format yang ditetapkan. 8. Mahasiswa berkonsultasi dan melaporkan hasil KP secara periodik kepada Pembimbing Internal dan Eksternal. 44 9. Mahasiswa harus sudah menyerahkan nilai KP kepada Koordinator KP selambatlambatnya 2 bulan setelah pelaksanaan KP dimulai. 3. PROSEDUR PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK Pelayanan administrasi KP dilaksanakan dengan menggunakan Sistem Informasi Kerja Praktek (SIKP). Mahasiswa yang akan melaksanakan KP dapat mengakses SI-KP pada website JTI dengan alamat www.ie.its.ac.id/kp. Prosedur pelaksanaan KP dibagi menjadi dua, yaitu prosedur umum pelaksanaan dan prosedur lain-lain. 3.1 Prosedur Umum Pelaksanaan Kerja Praktek Prosedur umum pelaksanaan KP yang harus diikuti oleh mahasiswa KP dijelaskan pada Gambar 1. Adapun tahapan-tahapan dalam prosedur umum pelaksanaan KP adalah sebagai berikut : 1. Mahasiswa mendaftarkan diri melalui SIKP dimana pendaftaran ini dapat dilakukan secara kelompok maupun perorangan. 2. Setelah pendaftaran, sistem akan melakukan verifikasi kesesuaian pendaftar dengan persyaratan umum. Jika persyaratan umum telah dipenuhi, maka mahasiswa akan menerima e-mail pemberitahuan beserta informasi mengenai langkah selanjutnya yang harus dilakukan. Jika tidak ada e-mail yang menyatakan mahasiswa lulus persyaratan umum, maka mahasiswa tidak dapat meneruskan prosedur. 3. Dengan diterimanya e-mail konfirmasi, SI-KP secara otomatis akan membuka otoritas user untuk mencetak proposal dan surat pengantar dengan terlebih dahulu memasukkan nama perusahaan tujuan KP (maksimal 2 perusahaan). 4. Mahasiswa mengirimkan proposal dan surat pengantar yang telah dicetak dengan dibubuhi stempel jurusan yang dapat diperoleh dari Administrator KP. 5. Proses dapat dilanjutkan jika salah satu perusahaan yang dituju mengirimkan balasan persetujuan KP. Apabila kedua perusahaan mengirimkan balasan penerimaan KP, maka mahasiswa memilih salah satu dari perusahaan tersebut melalui SIKP. Perusahaan yang tidak dipilih akan ditawarkan kepada mahasiswa lain melalui pengumuman di halaman depan SI-KP. 45 Jika kedua perusahaan yang dituju mengirimkan surat penolakan atau tidak mengirimkan surat balasan dalam 2 bulan, maka mahasiswa mengulang proses input nama perusahaan (alternatif yang lain) dan mengirimkan proposal beserta surat pengantar permohonan KP seperti prosedur sebelumnya. Adalah kewajiban mahasiswa untuk memonitor surat jawaban melalui komunikasi dengan pihak perusahaan. 6. Untuk mahasiswa yang telah diterima KP di perusahaan, Koordinator KP akan melakukan penunjukan Pembimbing Internal. Bersamaan dengan itu, mahasiswa diwajibkan mencetak surat balasan berisi ucapan terima kasih dan mengirimkannya ke perusahaan tempat mahasiswa diterima KP. 7. Mahasiswa berkomunikasi dengan Pembimbing Internal dan Eksternal untuk mendapatkan arahan pelaksanaan KP. 8. Mahasiswa melaksanakan KP. Selama pelaksanaan KP yang berdurasi 2 bulan, mahasiswa wajib mengikuti perkembangan informasi melalui SIKP, mengisi log book secara online atau secara manual dengan format yang dapat di-download di SIKP. 9. Monitoring lanjutan (presentasi dan penyusunan laporan untuk perusahaan) dan evaluasi dilakukan sebelum 2 bulan batas pelaksanaan KP berakhir. 10. Pembimbing eksternal memberikan nilai melalui form penilaian yang disediakan dalam amplop tertutup, dan diserahkan langsung kepada administrator KP. Pembimbing internal memberikan nilai melalui SIKP. Nilai akhir akan diproses oleh administrator dan Koordinator KP pada batas waktu pelaksanaan KP dan dapat dilihat di SIKP. Jika pada batas waktu pelaksanaan KP terdapat komponen penilaian yang belum diterima oleh sistem maupun administrator, maka sistem akan secara otomatis menghitung nilai KP berdasarkan input nilai yang ada. Nilai yang dikeluarkan oleh sistem bersifat final. 46 Gambar. 1 47 Gambar. 1 (lanjutan) 3.2. Prosedur Lain-lain 3.2.1 Prosedur perpanjangan KP Perpanjangan KP dapat dilakukan syarat : 1. Mahasiswa memiliki alasan khusus untuk memohon perpanjangan yang dikonsultasikan terlebih dahulu kepada Pembimbing Internal maupun Pembimbing Eksternal. 2. Mahasiswa mengisi permohonan perpanjangan pada SIKP halaman My Page sebelum masa KP berakhir. 3. Permohonan perpanjangan KP akan diproses oleh Administrator KP setelah mendapat persetujuan dari Koordinator KP dan Pembimbing Internal. Persetujuan akan dikirimkan dalam bentuk e-mail kepada mahasiswa. Selama e-mail balasan 48 belum diterima, mahasiswa dapat memonitor permohonannya dengan menghubungi Administrator KP. 3.2.2 Prosedur pembatalan KP Prosedur pembatalan KP hanya berlaku apabila prosedur umum pelaksanaan KP telah melewati tahap dimana surat permohonan kepada perusahaan dikirimkan. Adapun prosedur pembatalan yang harus diikuti adalah sebagai berikut : 1. Mengisi formulir KP-I dan melampirkan dokumen pendukung setelah berkonsultasi dengan Koordinator KP. Dokumen pendukung yang dimaksud adalah dokumen yang mampu membuktikan bahwa alasan pengunduran diri dapat diterima. Contohnya untuk pengunduran diri yang disebabkan oleh kondisi kesehatan mahasiswa harus dilengkapi dengan surat dokter. 2. Pengunduran diri hanya dapat diproses jika telah disetujui oleh Koordinator KP. 4. PENILAIAN KERJA PRAKTEK Berikut ini adalah komponen penilaian KP : 1. Oleh Pembimbing Eksternal a. Prosentase kehadiran (25%) b. Kemampuan mahasiswa (25%) i. Pengalaman dan dan keterlibatan dalam melakukan fungsi-fungsi keteknik-industrian ii. 2. Kemampuan berkomunikasi dan bekerja dalam tim di dunia kerja Oleh Pembimbing Internal a. b. Laporan kegiatan (25%) i. Kelengkapan log book ii. Muatan laporan Kemampuan mengkomunikasikan hasil pelaksanaan kegiatan kepada pembimbing (25%) 5. FUNGSI KETEKNIK-INDUSTRIAN YANG DAPAT DIPILIH Dalam pelaksanaan KP, mahasiswa dapat memilih (namun tidak terbatas pada) fungsi-fungsi keteknik-industrian pada fungsi bisnis yang dipetakan pada Gambar. 2 berikut ini : 49 Gambar. 2 Sebagai panduan, Tabel. 1 berikut ini mengelompokkan fungsi-fungsi keteknik-industrian sesuai dengan fungsi bisnis yang mengaplikasikannya. Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian Fungsi bisnis Set Direction Fungsi keteknik-industrian Manajemen Strategi Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi 1. 2. 3. 4. Set Strategy Manajemen Strategi 1. 2. 3. 50 Melakukan analisis kondisi internal dan eksternal organisasi (analisa SWOT) Merancang dan menyusun visi dan misi organisasi Melakukan penyelarasan (alignment) visi misi organisasi dengan fungsi-fungsi organisasi lainnya Mengevaluasi visi, misi, dan strategi organisasi Menetapkan strategi organisasi berdasarkan visi, misi, dan analisa SWOT Memahami proses deployment strategi kedalam unit-unit kerja perusahaan Menetapkan tujuan strategis dari masing-masing unit kerja di dalam organisasi Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian (Lanjutan) Fungsi bisnis Direct Business Fungsi keteknik-industrian Manajemen Organisasi Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Manajemen Kinerja 1. 3. 4. 5. Merancang sistem pengukuran kinerja yang digunakan oleh perusahan Menentukan KPI (Key Performance Indicators) yang digunakan dalam sistem pengukuran kinerja Menentukan target untuk masing-masing KPI Menetapkan mekanisme kontrol untuk pengukuran kinerja Melakukan evaluasi kinerja organisasi Perancangan dan Pengembangan Jasa 1. 2. 3. 4. Menentukan atribut desain proses jasa Desain standard kinerja proses jasa Desain konsep proses jasa secara umum Desain detail proses jasa (blueprint) Perancangan dan Pengembang-an Produk 1. 2. 3. 4. 5. 6. Merencanakan produk baru dan menentukan target pasar Menjaring Voice of Customer (VOC) Mendesain strategi pemasaran Merancang spesifikasi detail produk baru Membuat prototype produk Meluncurkan produk baru 2. Develop Product/ Services Mendesain struktur organisasi yang selaras dengan strategi perusahaan Menciptakan dan mengelola budaya organisasi Mengukur efektivitas organisasi dengan pendekatan sumber daya eksternal, internal, dan pendekatan teknis Memahami kontribusi stakeholders kepada organisasi dan dukungan organisasi kepada stakeholders Memahami tantangan dominan organisasi dalam rangka mendesain organisasi yang efektif Mengidentifikasikan peluang dan tantangan organisasi berdasarkan lingkungan organisasi Memahami sumber ketidakpastian lingkungan organisasi Mengelola kergantungan sumber daya Memahami struktur organisasi mekanistis atau organic sebagai respon manajemen terhadap tantangan organisasi Mengevaluasi struktur organisasi apakah selaras dengan strategi perusahaan Mengevaluasi peranan teknologi terhadap kompetensi dan efektivitas organisasi Mendeskripsikan kompleksitas teknis (teknologi) terhadap karakteristik struktur organisasi Mendeskripsikan proses perubahan organisasi Memahami transformasi organisasi berdasarkan siklus hidup organisasi 51 Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian (Lanjutan) Fungsi bisnis Fungsi keteknik-industrian Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi Develop Product/ Services Ergonomi Get Order Manajemen Pemasaran 1. Perencanaan Fasilitas 1. 2. Fulfill Order 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 2. 3. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Sistem Manufaktur 52 1. Analisa kesesuaian aspek antropometri, musculoskeletal, dan biomekanika Analisa kesesuaian aspek lingkungan terhadap manusia Analisa beban (konsumsi energi) kerja Analisa human error Analisa aspek kognitif ergonomi Perancangan stasiun kerja Perancangan sistem manual handling Perancangan perbaikan lingkungan kerja Memahami proses pemasaran yang berlangsung di organisasi Analisa segmentasi, targeting, dan positioning pasar Analisa strategi pemasaran organisasi yang meliputi product, place, price and promotion Identifikasi permasalahan perencanaan fasilitas Mengumpulkan data mengenai produk/part yang dihasilkan, meliputi jenis, kuantitas, proses, dan layanan pendukung. Mengidentifikasi area/fungsi kerja (departemen) serta derajat interaksi antar fungsi Verifikasi data yang diperoleh dengan kenyataan di operasional Merancang alternatif-alternatif layout dengan metode yang ada Menilai parameter biaya, frekuensi, dan jarak untuk menentukan layout yang terbaik Melakukan evaluasi umum (konsekuensi) Implementasi perubahan layout Menentukan jenis obyek pada berbagai klasifikasi manufaktur 2. Identifikasi proses-proses manufaktur 3. Identifikasi sistem material handling 4. Identifikasi sistem inspeksi/quality control 5. Identifikasi sistem penerimaan bahan baku 6. Identifikasi sistem penanganan barang jadi s.d. ready to deliver 7. Identifikasi manufacturing support system 8. Identifikasi parameter operasional manufaktur (availability, MTBF, dll) 9. Menggali alternatif perubahan sistem yang telah diidentifikasi berdasarkan referensi sistem manufaktur 10. Mengevaluasi semua alternatif rancangan sistem manufaktur 11. Menentukan alternatif rancangan sistem manufaktur terbaik Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian (Lanjutan) Fungsi bisnis Fulfill Order Fungsi keteknik-industrian Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi Perencanaan dan Pengendalian Produksi 1. 2. 3. 4. 5. Teknik Pengendalian Kualitas 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. Pemeliharaan dan Teknik Keandalan Menganalisis data penjualan Menggunakan data penjualan untuk meramalkan kebutuhan Menyusun bill of materials Mengumpulkan dan menganalisis data lead time Membuat kelas barang dengan atribut tertentu (misalnya ABC) 6. Membuat rencana produksi 7. Merencanakan metode untuk merencanakan kebutuhan material 8. Menentukan kebijakan persediaan barang 9. Menjadwalkan pekerjaan 10. Mengendalikan proses produksi 11. Terlibat dalam pengoperasian software PPIC (misalnya ERP) 12. Hadir dalam planning meeting Menetapkan karakteristik kualitas Menetapkan metode pengendalian kualitas yang sesuai Menetapkan alat ukur atau kriteria kualitas Menyusun prosedur pengukuran Merancang lembar kerja pemeriksaan Mengkoordinasikan kegiatan pengendalian kualitas Memulai kegiatan pengendalian kualitas Mengumpulkan data pemeriksaan Menganalisa kualitas, membuat interpretasi kualitas Mengkomunikasikan interpretasi kualitas Mendiskusikan faktor-faktor yang berpengaruh Mendiskusikan dan menetapkan tindakan-tindakan yang diperlukan 13. Merancang dan merencanakan tindakan 14. Melaksanakan tindakan dan mengevaluasi efektivitasnya 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Mencari data spesifikasi mesin/fasilitas produksi, fungsi, dan keterkaitan setiap mesin/fasilitas produksi dalam menunjang operasi perusahaan Mengumpulkan data kerusakan dan perbaikan untuk setiap mesin/fasilitas produksi Menginventarisasi permasalahan yang ada selama ini berkenaan dengan mesin/fasilitas produksi Menginventarisasi upaya-upaya yang telah dilakukan selama ini berkenaan dengan pemeliharaan mesin/fasilitas produksi Menetapkan service level setiap mesin/fasilitas produksi Menganalisa data kerusakan dan menetapkan fungsi keandalan setiap mesin/fasilitas produksi Menghitung Mean-Time-To-Failure (MTTF) atau Mean-TimeBetween-Failure (MTBF) setiap mesin/fasilitas produksi 53 Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian (Lanjutan) Fungsi bisnis Fulfill Order Fungsi keteknik-industrian Pemeliharaan dan Teknik Keandalan Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. Proses Jasa 1. 2. 3. 4. 54 Perancangan dan Pengukuran Kerja 1. 2. 3. 4. Manajemen Rantai Pasok 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Menghitung Mean-Time-To-Failure (MTTF) atau Mean-TimeBetween-Failure (MTBF) setiap mesin/fasilitas produksi Mendiskusikan dan menyusun strategi pemeliharaan yang sesuai dengan visi, misi perusahaan dan dapat mencapai service level yang ditetapkan Membuat rencana pemeliharaan untuk setiap mesin/fasilitas produksi Menetapkan Key Performance Indicators (KPIs) kegiatan pemeliharaan Mengaplikasikan rencana pemeliharaan Mengukur capaian KPIs kegiatan pemeliharaan Mengevaluasi efektivitas kegiatan pemeliharaan Merancang sistem prosedur kegiatan pemeliharaan Merancang Computer Maintenance Management System (CMMS) Implementasi hasil desain proses jasa Perencanaan produksi jasa Pengaturan service environment Delivery jasa/ layanan Proses produksi jasa Mengukur kinerja proses jasa Menilai kepuasan pelanggan terhadap proses jasa Memperbaiki kinerja proses jasa Penentuan proses-proses kerja yang terkait Pemetaan rincian proses dalam peta kerja yang sesuai Analisa ekonomi gerakan Penentuan metode pengukuran waktu kerja sesuai dengan jenis/tipe kerja (direct or non-direct activities). 5. Penentuan obyek pengukuran 6. Persiapan alat pengukuran waktu kerja 7. Penentuan performansi dan allowance (waktu) 8. Penentuan waktu baku (standard) 9. Analisa/evaluasi proses/metode kerja 10. Rancangan perbaikan proses/metode kerja Mengamati variasi produk Memetakan produk berdasarkan variasi, life cycle, dll Mengevaluasi pengaruh event terhadap sales, dll. Menganalisis terjadinya bullwhip effect Menganalisis target service level tiap pelanggan Mengukur capaian service level per pelanggan / produk Menganalisis kinerja supplier Merancang mekanisme pengukuran kinerja supplier Mengevaluasi saluran distribusi barang Terlibat dalam pengoperasian software SCM Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian (Lanjutan) Fungsi bisnis Product Support Fungsi keteknik-industrian Keandalan dan Manajemen Garansi Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Customer Relationship Management (CRM) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Human Resources Management (HRM) Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. Mengumpulkan data kerusakan/maintenance produk (dari Maintenance Dept. dan/atau After Sales Service Dept.) Menginventarisasi kebijakan garansi yang telah ada selama ini untuk semua lini produk dan setiap tipe konsumen Mengevaluasi efektivitas pengelolaan garansi selama ini Mengevaluasi kepuasan konsumen berkenaan dengan kebijakan garansi produk Menetapkan KPI penanganan after sales product secara teknis (keandalan) maupun secara ekonomis (kebijakan dan manajemen garansi) Menganalisis keandalan setiap jenis produk, periode burn in, dan kelemahan-kelemahan setiap produk Menganalisa dan menetapkan kebijakan garansi yang sesuai dengan keandalan setiap jenis produk Merancang SOP pengelolaan garansi Merancang sistem pengelolaan dan manajemen garansi terkomputerisasi Memetakan keterkaitan CRM dengan seluruh business process yang ada Memahami upaya-upaya yang telah dilakukan perusahaan dalam menjalin hubungan dengan konsumen Mengukur efektivitas upaya-upaya tersebut dalam menunjang tercapainya visi misi perusahaan Menetapkan KPI berkenaan dengan hubungan perusahaan dengan konsumen Merancang upaya-upaya CRM yang efektif dan efisien Mengaplikasikan upaya-upaya CRM yang telah dirancang Mengukur keberhasilan upaya-upaya CRM yang telah diaplikasikan Memahami peranan SDM dalam support process Mendesain peran SDM yang selaras dengan strategi perusahaan Mendesain SDM yang selaras dengan struktur organisasi Mendeskripsikan peranan teknologi informasi terhadap pengelolaan SDM Mengstimasi kebutuhan SDM (man power planning) Mendesain SOP pengadaan SDM (rekruitmen dan seleksi) Menganalisa kebutuhan pelatihan (Training Need Analysis) Mendesain sistem karir Mendesain sistem reward dan punishment Mendesain sistem penilaian kinerja Mendeskripsikan proses penilaian kinerja Mendesain model kompetensi Mendeskripsikan proses membangun learning organization 55 Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian (Lanjutan) Fungsi bisnis Fungsi keteknik-industrian Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi Finance & Accounting Analisis Biaya 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Identifikasi obyek biaya Identifikasi perilaku biaya Analisis metode penganggaran (budgeting) Analisis metode penetapan HPP Analisis biaya per unit Merancang penganggaran Merancang laporan keuangan sederhana Analisis kinerja keuangan Information Technology Manajemen Sistem Informasi 1. 2. 3. 4. 5. Penentuan sistem yang menjadi obyek perbaikan Penentuan entitas yang terkait Pemetaan proses bisnis secara rinci Penentuan aliran data dalam proses bisnis amatan Evaluasi dan perbaikan proses bisnis amatan (simplifikasi, peniadaan proses yang tidak sesuai, dll) Pembuatan Data Flow Diagram Pembuatan Entity Relationship Diagram Perancangan database (normalisasi) Perancangan sistem informasi (software) 6. 7. 8. 9. Maintenance Management Pemeliharaan dan Teknik Keandalan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 56 Mencari data spesifikasi mesin/fasilitas produksi, fungsi, dan keterkaitan setiap mesin/fasilitas produksi dalam menunjang operasi perusahaan Mengumpulkan data kerusakan dan perbaikan untuk setiap mesin/fasilitas produksi Menginventarisasi permasalahan yang ada selama ini berkenaan dengan mesin/fasilitas produksi Menginventarisasi upaya-upaya yang telah dilakukan selama ini berkenaan dengan pemeliharaan mesin/fasilitas produksi Menetapkan service level setiap mesin/fasilitas produksi Menganalisa data kerusakan dan menetapkan fungsi keandalan setiap mesin/fasilitas produksi Menghitung Mean-Time-To-Failure (MTTF) atau Mean-TimeBetween-Failure (MTBF) setiap mesin/fasilitas produksi Mendiskusikan dan menyusun strategi pemeliharaan yang sesuai dengan visi, misi perusahaan dan dapat mencapai service level yang ditetapkan Membuat rencana pemeliharaan untuk setiap mesin/fasilitas produksi Menetapkan Key Performance Indicators (KPIs) kegiatan pemeliharaan Mengaplikasikan rencana pemeliharaan Mengukur capaian KPIs kegiatan pemeliharaan Mengevaluasi efektivitas kegiatan pemeliharaan Merancang sistem prosedur kegiatan pemeliharaan Merancang Computer Maintenance Management System (CMMS) Tabel 1. Fungsi-Fungsi Keteknik-industrian (Lanjutan) Fungsi bisnis Supporting Tools Fungsi keteknik-industrian Analisis dan Pengambilan Keputusan Kegiatan-kegiatan di dalam fungsi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 12. 13. Identifikasi permasalahan/problem keputusan Mendefinisikan objectives dari problem keputusan Mengidentifikasikan alternatif-alternatif keputusan Mengidentifikasikan event-event yang mungkin terjadi Mendefinisikan outcome/alat ukur pengambilan keputusan Memodelkan keputusan (decision tree, influence diagram, dll) Mendefinisikan ketidakpastian dalam model keputusan (probability concepts) Menggabungkan ketidakpastian dalam model keputusan Mengumpulkan data dan informasi yang relevan Melakukan teknik pengambilan keputusan Melakukan teknik analisis terhadap keputusan (sensitivitas, resiko, dll) Menganalisis faktor preferensi dari pengambilan keputusan Memodelkan preferensi pengambilan keputusan Manajemen Proyek 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Perencanaan proyek Merancang Work Breakdown Structure (WBS) Estimasi biaya proyek Pengendalian proyek Penjadwalan proyek Analisis resiko proyek Alokasi sumber daya pada proyek (leveling) Penyusunan organisasi proyek Penjadwalan proyek dengan sumber daya terbatas Penelitian Operational 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Penjadwalan produksi Perencanaan tenaga kerja Routing proses/penjadwalan resource Mengoptimalkan rencana produksi Menentukan rute terpendek (distribusi dan logistik) Menentukan reliability mesin 57 6. LAPORAN KERJA PRAKTEK 6.1 Format dan Isi Laporan Kerja Praktek Laporan KP dibuat dengan format sebagai berikut : 1. Cover 2. Lembar Pengesahan Berisi tandatangan perusahaan (Pembimbing Eksternal/staf HRD), Pembimbing Internal, dan Koordinator KP 3. Kata Pengantar 4. Daftar Isi 5. Daftar Gambar 6. Daftar Tabel 7. Bab I PENDAHULUAN Isi dari Bab Pendahuluan ini disesuaikan dengan kondisi/penugasan dari perusahaan dan terdiri dari: - Latar Belakang Perlunya KP - Tujuan dan Manfaat KP - Batasan dan Asumsi (jika diperlukan) - Sistematika Penulisan 8. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan perusahaan, meliputi : jenis usaha, sejarah perusahaan, struktur organisasi, dan informasi lain yang terkait. 9. BAB III LAPORAN AKTIVITAS HARIAN Bagian ini menjelaskan detail aktivitas harian mahasiswa pada saat melaksanakan KP. Turut disebutkan pada bab ini adalah hari dan tanggal kegiatan, pihak-pihak lain yang terlibat dalam kegiatan, kegiatan harian secara detil, dan lain-lain. 10. BAB IV ANALISIS DAN INTEPRETASI Bagian ini berisikan deskripsi mengenai : - Pemahaman/wawasan yang diperoleh dari setiap kegiatan (kegiatan, pemahaman/wawasan yang didapat, manfaat, kelebihan, kekurangan, rekomendasi) yang merupakan insight dari pelaksanaan KP 58 - Analisis dan intepretasi dari seluruh kegiatan dibandingkan dengan teori yang diperoleh selama perkuliahan - Saran perbaikan yang bisa diberikan 11. BAB V Bab ini mengakomodasi penugasan yang diberikan perusahaan, bila ada. Tidak wajib dicantumkan, namun bila dicantumkan maka diberi judul sesuai dengan penugasan yang diberikan perusahaan. 12. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 13. DAFTAR PUSTAKA 14. LAMPIRAN 6.2 - FORM D (log book) - Data-data pendukung Penyerahan Laporan Kerja Praktek Laporan KP dibuat rangkap 3 dan diserahkan kepada : 1. Perusahaan tempat pelaksanaan KP 2. Ruang Baca Jurusan Teknik Industri (RBTI) 3. Pembimbing Internal 59 INDUSTRIAL INTERNSHIP GUIDELINES 60 PREFACE 1. 1.1 Background The amending of learning method of material-based approach towards the competencybased approach coloring the changing of Industrial Engineering Curriculum that applied in 2009-2014 academic period. In 2004-2009 academic periods, there are three competency groups that want to be applied to the student which is the Key Competences, Support Competences and the Supplementary Competences. The Key Competences are the main identifier of the Industrial Engineering graduates. These competences include: 1. Analytical skills 2. Synthetic, integration and design skills 3. Managerial skills 4. Problem-solving skills The second group is the Support Competences, learns about the soft skills that very important for implementing the Key competencies. The competences include: 4. Intrapersonal & communication skills 5. Developing-IT skills 6. Master the English language and/or the other languages. The third group is the supplementary competences. These competences group is expected to complement the Industrial Engineering’s competence graduates. 1. The ability to accommodate the environmental and sustainability issues 2. Innovation skills This student internship is one of the subjects in IE that weighted 2 credits. The objective of this subject is to introduce the students to the field of Industrial Engineering and train the students to solve the problem that common in industry. Knowledge and skills that they earn in class also useful for them to understand the field of Industrial Engineering in real condition. 1.2 The Objective Of The Student Internship As an engineer degree, we cannot just stop on mastering the knowledge of the technical things. Having the skills to solve any technical problem is also important, so did the industrial engineering degree. This is the reason the IE Department provides this program for students. 61 Through this student internship, hopefully student can recognize and identify the technical functions and get the chance to directly get involve on those functions. Generally, the objective of this internship is to help student achieve the key competences and the support competences of the IE Curriculum. In more detail, the student internship objectives are: 1. To make the students understand the technical role as an industrial engineer 2. In order for student to have the experience or get involved in the real industry as an industrial engineer. 3. In order to train the student the communication skill and team-work skill in the real work. 4. In order for student to be able to make a good report that contains good information, though concise, communicative and systematic, this appropriates with the following activity context. 5. In order to train the student the communication and presentation skill to present their activities –orally-, whether to the internal or external supervisor. 1.3 The Stakeholders of the Student Internship The parties involved in the KP include: 1. Students who involved in the program 2. The coordinator of student internship. 3. The administrator of student internship. 4. The Internal Supervisor, are the Industrial Engineering lecturers that already appointed by the Coordinator of Student Internship to give direction to the student during the internship. 5. External Advisor, are the employees from the company / organization where the student doing the internship program that already appointed from the company to give direction to the student during the internship. 2. THE REQUIREMENTS 2.1 General requirements These are the general requirements that have to be fulfilled before student applies the internship program: 1. 62 Listed as active student in Industrial Engineering - ITS 2. Has passed 80 credits at the time when apply the student internship 3. Follow the student internship procedures 2.2 Special Requirements The following requirements must be fulfilled by students during the internship: 1. Regards the student internship program is the media for student to learn and practice about the Industrial Engineering functions, then this program is implemented in profit or non-profit organization which credible and has adequate Industrial Engineering function. 2. Accordance with the rules regarding the weight of the ITS academic subjects, then KP weighing 2 college credits field should be carried out for 2 months with 1 month of the implementation details and guidance on where KP and 1 month guardianship / directing, reporting and evaluation. 3. Student Internship held by individuals or groups with a maximum number 2 students. 4. Implementation of student internship should not interfere the student’s lectures activity. 5. The Student Internship should appropriate with the Industrial Engineering functions. 6. Student Internship carried under the direction of Internal and External competent supervisors. 7. Students have to fill out the log book follow with the specified format. 8. Students should consult and report periodically to the Internal and External Supervisor. 9. Students must submit their internship mark to the Coordinator latest 2 months after the implementation of student internship. 3. THE STUDENT INTNERNSHIP PROCEDURE The administrative service for the internship is using the Sistem Informasi Kerja Praktek (SIKP). Students who will apply for the internship, need to access the SI-KP in the Industrial Engineering websites in address www.ie.its.ac.id/kp. The procedure for applying the Internship is divided into two, namely the general procedures and other procedures. 3.1 The General Procedures for implementing the Student Internship The General procedures for the student internship to be followed by students described in figure 1. 63 1. Students need to enroll through the SIKP, which the registration process can be done in groups or individually. 2. Upon registration, the system will verify the conformance of the student with the general requirements. If the student already met the general requirements, the student will receive a notification e-mail with information about the next steps that should be done. If they do not receive any e-mail, then the student cannot continue the procedure. 3. Upon the acceptance from the e-mail, SI-KP will automatically open up the authority for the user to print the proposal and the cover letter by previously entering the name of the desired company (maximum 2 companies). 4. Students can submit the proposals and cover letters that have been printed and legalized, which obtained from the administrator of the student internship. 5. The application process can be continued if one of the companies desired sends a reply that accepts the application. If both companies send replies for acceptance, then students should choose one of the companies through the SIKP. Companies that are not selected will be offered to other students via announcements on the front page of SI-KP. If the two companies reply rejection letters or give no respond within 2 months, then the students need to repeat the process to input company (another alternative) and submit the proposal along with the cover letter application as the previous procedure. It is the compulsory for students to monitor the response from the company through good communication with the company. 6. For students who have been accepted at the company, the Coordinator will assign lecture in the department to be the Internal Supervisor for the student. At the same time, students are required to reply the letter from the company. 7. Students need to communicate with Internal and External supervisor to get supervision and direction during the implementation of the internship. 8. Students execute the internship. During the two months internship, student must check SIKP to keep updated about the information; fill out the log book online or manually with the format that can be downloaded at SIKP. 9. Advance monitoring (presentation and preparation of reports for the company) and the evaluation will be conducted two months before deadline of the internship. 10. External supervisor will give an assessment to the student through the Assessment Form that provided in sealed envelope and delivered directly to the administrator of the 64 internship. The internal supervisor gives mark through the SIKP. The final score will be processed by the administrator and the coordinator and can be viewed at SIKP. If until the deadline of the internship there were components of the assessment that has not been accepted by the system or the administrator, then the system will automatically calculate the mark of the internship based on the initial input value. The score issued by the system are final. 65 Figure. 1 66 3.2 Other Procedure 3.2.1 Internship extension procedure Internship extension can be done by the following requirement: 1. Student has specific reasons to request extension which has been consulted first with Internal Advisor and also External Advisor 2. Student fill the extension request on SIKP page My Page before internship period is over 3. Internship extension request will be processed by internship administrator after required approval from internship coordinator and internal advisor. Approval will be sent in form of e-mail to student. As long as the e-mail reply has not been received, student can monitored his/her request by contacting internship administrator. 3.2.2 Internship Cancelation Procedure Internship cancelation procedure is valid if general procedure of internship has pass the stage where request letter to designated company. As for the procedure of cancelation that must be followed is like so: 1. Fill in Internship-I form and attach supporting document after consulting with Internship Coordinator. Supporting document is document that can prove of acceptable resignation reason. For example a resignation that cause by student health condition which must be include with medical letter 2. Resignation can be processed after approval by Internship Coordinator 4. INTERNSHIP ASSESSMENT Components of Internship Assessment are as follows: 1. By External Advisor a. Percentage of attendance (25%) b. Student Competence (25%) i. Experience and involvement on industrial technic functions ii. Communication and team work in workplace 2. By Internal Advisor a. Activity report (25%) i. Log book completeness ii. Report load b. Communication ability to delivers activity report to advisor (25%) 67 5. INDUSTRIAL ENGINEERING FUNCTION THAT CAN BE SELECTED During the internship, the student may choose (but are not limited to) the functions of industrial engineering functions which shown in Fig. 2 of the following: Figure 2. Business Functions For further information, in Table. 1 shows the following group of industrial engineering functions according to business functions that may applied. Table 1. Function of industrial engineering Business function Set Industrial Engineer Field Strategic Direction Management The following activities according to its function 5. Perform an internal and external condition analysis of the organization (SWOT) 6. Develop and arrange the vision and mission of the organization 7. Aligning the organization vision and mission with the other organization function 8. Evaluate the vision, mission, and the organization strategies. 68 Set Strategic Strategy Management 4. Develop the organization strategies based on the vision, mission, and the SWOT analysis. 5. Comprehend the deployment process of existing strategies into company unit works. 6. Establish the strategic objectives from each work units in the organization. Direct Organization Business Management 15. Designing the organization structure that equal with the company strategies. 16. Develop a good organization culture. 17. Measure the organization affectivity using the external-internal resource approach and technical approach. 18. Comprehend the contribution of the stakeholders to the company and the support of the company to the stakeholders. 19. Comprehend the organization dominant challenge in order to design an effective organization structure. 20. Identify the opportunities and the organization challenge based on the organization environment. 21. Comprehend the cause of uncertain organization environment. 22. Manage the available company resource. 23. Comprehend the organic organization structure for the management respond toward the organization challenge 24. Evaluate the organization structure whether the existing organization already comprehend with the company strategies. 25. Evaluate the technology role to the competence and the organization affectivity. 26. Describe the technical complexity (technology) to the organization characteristic. 69 27. Describe the changing process organization structure. 28. Comprehend the organization transformation based on the organization life cycle. Table 1. Function of industrial engineering (Continued) Business function Direct Industrial Engineer Field Performance Business management The following activities according to its function 6. Design the system for performance measurement that used by the company. 7. Define the KPI (Key Performance Indicators) that used in the performance measurement system 8. 9. Define the target for each KPI. Define the control mechanism to measure the performance. 10. Perform the evaluation of organization performance Develop Design and Product/ service Service development 5. Define the attribute for designing the service process 6. Design the standard performance for service process. Fulfill Order Facility planning 7. Design the concept of service process generally. 8. Design the service process in detail (blueprint) 9. Identify the facility planning problem 10. Collecting data related with the produced part/product, include the types, quantities, processes, and the support services. 11. Identify the area/work function (department) and the interaction between functions. 12. Verify the data that collected from the operational function. 13. Design the alternative layouts using the existing method. 14. Appraise the cost, frequency, and distance parameter to define the best layout. 70 15. Doing general evaluation of the existing layout. 16. Implementation of layout changing Manufacturing 12. Define the product type based on the manufacturing System classification. 13. Identify the manufacturing processes. 14. Identify the material handling system 15. Identify the quality control system 16. Identify the raw material receipt system. 17. Identify the finished goods handling system until the goods ready to deliver. 18. Identify the manufacturing support system 19. Identify the manufacture operational parameter (availability, MTBF, etc) 20. Find the alternatives from existing manufacturing system that already identified based on the existing manufacturing system reference. 21. Evaluate all the alternatives system manufacture design. 22. Define the best manufacturing system design alternatives. Table 1. Function of industrial engineering (Continued) Fulfill Industrial Engineer Field Production 1. Analyze the sales data Order Planning and 2. Use the sales data to forecast the need of material. control 3. Develop a bill of material (BOM) 4. Collect and analyze the lead time data. 5. Classify the product based on the attribute. 6. Make the production planning. 7. Plan the method to develop the need of material. 8. Establish the policy of material supply availability. 9. Develop work schedule. Business function The following activities according to its function 71 10. Production process control. 11. Using software related with the production planning and inventory control software (e.g. ERP) 12. Contribute to the planning meeting. Quality 1. Define the quality characteristic to related product. control 2. Define the appropriate method for quality control. 3. Define the measurement instrument or criteria for the product quality. 4. Develop the procedure for quality control. 5. Develop the sheet for quality control. 6. Coordinate the quality control activities. 7. Start the quality control process. 8. Collect the data from the control process. 9. Analyze the quality and make interpretation from the data. 10. Communicate the quality interpretation. 11. Discuss the related factors to define quality 12. Discuss and decide the appropriate action that needed in quality matter 13. Design and make the plan 14. Execute the decision and evaluate the affectivity. Time and 1. Defining the related process in workstation motion study 2. Mapping the details of work process appropriate with work need. 3. Analyze the economic movement. 4. Determine the time and motion study method which appropriate with the work-type (direct or non-direct activities). 5. Determine the object for time and motion study analysis. 6. Prepare the tools for analyzing the time and motion study. 7. 72 Determine the performance dan allowance (time) 8. Define the standard time 9. Analyze, evaluate the work method 10. Design the repairmen for the work method Table 1. Function of industrial engineering (Continued) Business function Fulfill Order Industrial Engineer Field The following activities according to its function Supply chain 1. management 2. Observe the existing product variation Define the product based on the variation, life cycle, etc. 3. Evaluate the factor that effect the sales 4. Analyze the possibilities of bullwhip effect 5. Analyze the target of service level for each customer 6. Measure the performance of service level for each product and customer. 7. Analyze the supplier performance. 8. Design the mechanism to measure the supplier performance. 9. Evaluate the product distribution flow. 10. Involve the using of SCM software Fulfill Order Maintenance 1. Find data of production specification and function of and Reliability facility/machine and the relationship between Engineering machines/facilities in supporting company’s operation 2. Collect the data of breakdown and repairing for every production machines/facilities 3. Put in inventory every problems related to production machines/facilities 4. Put in inventory efforts that have been done related to production machines/facilities maintenance 5. Determine service level for every production machines/facilities 6. Analyze the data of breakdown and determine the reliability function for every production 73 machines/facilities 7. Calculate the Mean-Time-To-Failure (MTTF) or Mean-Time-Between-Failure (MTBF) for every production machines/facilities 8. Discuss and set maintenance strategy in line with company’s vision and mission to reach service level target 9. Make maintenance planning for every production machines/facilities 10. Determine Key Performance Indicators (KPIs) of maintenance activities 11. Implement the maintenance planning 12. Measure the KPIs maintenance activities accomplishment 13. Evaluate the maintenance activities effectiveness 14. Design system of maintenance activities procedure 15. Design Computer Maintenance Management System (CMMS) Table 1. Function of industrial engineering (Continued) Fulfill Industrial Engineer Field Service Order process Business function The following activities according to its function 1. Implement the service process design Service production planning Service environment setting Service delivery Service production process Product Reliability and Support Warranty 2. Measure service process performance 3. Assess customers satisfaction on the service process 4. Improve service process performance 1. Collect data of broken down/maintenance product (from Maintenance Dept. and/or After Sales Service Management Dept.) 2. 74 Put in inventory guaranty policies for every product line and types of customer 3. Evaluate guaranty management effectiveness all this time 4. Evaluate customer satisfaction on product guaranty policy 5. Determine after sales product management KPI technically (reliability) and economically (guaranty management and policy) 6. Analyze every types of product reliability, burn in period, and products drawback 7. Analyze and determine guaranty policy that fit with the reliability of every types of product 8. Design the Procedure Operational Standard of guaranty management 9. Design computerized management system and guaranty management Product Customer Support Relationship Management 1. Map out the relationship between CRM with the whole business process 2. (CRM) Understand the efforts which have been done to build relationship with the customers 3. Measure the effectiveness of the efforts in supporting the accomplishment of company’s vision and mission 4. Determine KPI related with the relationship between company and customer 5. Design effective and efficient CRM efforts 6. Implement CRM efforts which have been designed 7. Measure the accomplishment of CRM efforts which have been implemented 75 Table 1. Function of industrial engineering (Continued) Human Industrial Engineer Field Human 1. Understand the role of HR in the support process Resources resource 2. Design the role of HR to be fit with the company’s Management management Business function The following activities according to its function strategy 3. Design HR to be fit with the organization’s structure 4. Describe the role information technology in the HR management 5. Estimate the need of HR ( man power planning) 6. Design the hiring of HR (recruitment and selection) 7. Analyze training need ( Training Need Analysis) 8. Design career system 9. Design reward and punishment system 10. Design performance assessment system 11. Describe the performance assessment process 12. Design the competence model 13. Describe the build-up process of organization learning 76 Finance & Accounting 1. Identify cost object Accounting analysis 2. Identify cost behavior 3. Analyze budgeting method 4. Analyze set up method of Cost of Goods Sold 5. Analyze cost per unit 6. Design budgeting 7. Design simple finance report 8. Analyze finance performance Information Information 1. Determine system which will be repaired Technology system 2. Determine related entity management 3. Map up business process in detail 4. Determine data flow in observed business process 5. Evaluate and improve observed business process (simplification, eliminate unnecessary process, etc.) 6. Create Data Flow Diagram 7. Create Entity Relationship Diagram 8. Design database (normalization) 9. Design information system (software) Table 1. Function of industrial engineering (Continued) Maintenance Industrial Engineer Field Maintenance Management and facility/machine and the relationship between Reliability machines/facilities in supporting company’s operation Business function Engineering The following activities according to its function 1. 2. Find data of production specification and function of Collect the data of breakdown and repairing for every production machines/facilities 3. Put in inventory every problems related to production machines/facilities 4. Put in inventory efforts that have been done related to production machines/facilities maintenance 5. Determine service level for every production machines/facilities 6. Analyze the data of breakdown and determine the reliability function for every production machines/facilities 7. Calculate the Mean-Time-To-Failure (MTTF) or MeanTime-Between-Failure (MTBF) for every production machines/facilities 8. Discuss and set maintenance strategy in line with company’s vision and mission to reach service level target 77 9. Make maintenance planning for every production machines/facilities 10. Determine Key Performance Indicators (KPIs) of maintenance activities 11. Implement the maintenance planning 12. Measure the KPIs maintenance activities accomplishment 13. Evaluate the maintenance activities effectiveness 14. Design system of maintenance activities procedure 15. Design Computer Maintenance Management System (CMMS) Table 1. Function of industrial engineering (Continued) Supporting Industrial Engineer Field Analysis and 1. Identify decision problem Tools decision 2. Define objectives from decision problem making 3. Identify decision alternatives Business function The following activities according to its function 4. Identify possible events to happen 5. Define outcome/measurement tool of decision making 6. To model the decision (decision tree, influence diagram, etc.) 7. Define uncertainty in decision making (probability concepts) 8. Combine uncertainty in decision model 9. Collect relevant data and information 10. Make decision making technique 11. Do analysis technique on decision (sensitivity, risk, etc.) 12. Analyze preference factor from decision making 13. To model reference of decision making 78 Project 1. Project planning management 2. Design Work Breakdown Structure (WBS) 3. Estimate project cost 4. Project control 5. Project scheduling 6. Project risk analysis 7. Resource allocation on project (leveling) 8. Set up project organization 9. Project scheduling with limited resources Supporting Operational 1. Production scheduling Tools research 2. Workforce planning 3. Routing process/resource scheduling 4. Optimize production planning 5. Determine shortest route (distribution and logistic) 6. Determine machine reliability 6. INTERNSHIP REPORT 6.1 Format and Content of Internship Report Internship report is made by the following format: 1. Cover 2. Attestation sheet Consist of company signature ( External advisor/HRD staff), Internal advisor, and Internship Coordinator 3. Preface 4. List of content 5. List of figure 6. List of table 7. Chapter I: PREFACE The content of Preface Chapter is adjusted with condition/ assignment from company and consist of: Background of the needs of internship Purpose and benefit of internship 79 8. Limitation and assumption ( if necessary) Writing systematic Chapter II: GENERAL OVERVIEW OF COMPANY Elucidates anything that related with the company, including: type of business, history of company, organization structure, and other related information 9. Chapter III: DAILY ACTIVITIES REPORT This chapter elucidates student’s daily activities during internship. Also mentioned in this chapter are date of activities, other parties that are involved during activities, daily activities in detail, etc. 10. Chapter IV: ANALYSIS AND INTERPRETATION This chapter contains description of: Understanding / insight that are obtained from each activities (activities, understanding/insight obtained, benefit, advantage, disadvantage, recommendation) that are insight from internship Analysis and interpretation from all activities compare with theory that received during classes 11. Chapter V This chapter accommodate assignment that given from company, if given. It is not mandatory to be attached, however if it is attached then the title matches with the assignment given from company. 12. Chapter VI CONLUSION AND RECOMMENDATION 13. REFERENCES 14. APPENDIX Form D (log book) Supporting data 6.2 Internship Report Submission Internship report is made three copies and addressed to: 1. 80 Company of internship 2. Ruang Baca Jurusan Teknik Industri (RBTI) 3. Internal advisor